DENPASAR (BALI) - Para tokoh lintas agama dan desa adat se-Denpasar sore ini sekira pukul 17.00 Wita akan berkumpul guna menggelar doa bersama menyambut datangnya tahun baru pada acara yang dikemas dalam melepas matahari 2010."Setiap menjelang pergantian tahun kami rutin bertemu menggelar pertemuan dan doa bersama dengan seluruh tokoh umat beragama dan desa adat sebagai bentuk kebersamaan," kata Ketua MUI Kota Denpasar H Musthofa Al Amin, Jumat (31/12/2010).
Kegiatan yang akan dihadiri Walikota Denpasar IB Rai Mantra itu, tidak hanya dimaksudkan untuk mempererat tali persaudaraan namun sekaligus untuk menunjukkan bahwa kehidupan antar umat beragama di Denpasar, berjalan harmonis dan saling menghargai kebebasan dalam semangat pluralisme.
Dalam kegiatan yang dipusatkan di depan Bundaran Patung Catur Muka, Denpasar, itu, seluruh tokoh mewakili agama masing-masing akan hadir yakni MUI, Perhimpunan Hindu Darma Indonesia (PHDI), Musyawarah Pelayanan Antar Gereja (Katolik dan Kristen), Walubi, perwakilan Kong Hu Chu dan Majelis Desa Pekraman (MDP).
Para tokoh lintas agama ingin menunjukkan kepada umat bahwa mereka harus bisa hidup berdampingan bahwa perbedaan keyakinan, tidak menghalangi dalam kegiatan interkasi sosial dan saling bekerjasama bahu-membahu mewujudkan cita-cita masyarakat yang aman, tentram dan dalam suasana kasih sayang.
Sumber:Okenews
