Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Baba Shenouda III Kutuk Keras Agresi Militer Sekutu Di Libya.
KAIRO (MESIR) - Pemimpin Tertinggi Gereja Koptik Mesir, Baba Shenouda III mengutuk keras agresi militer asing ke Libya yang mengakibatkan jatuhnya korban warga sipil. Menurutnya agresi militer tersebut bukanlah sebuah solusi untuk mencari jalan keluar bagi Libya tetapi hanya menimbulkan persoalan baru dan warga sipil yang menanggung akibatnya
"Agresi militer ke Libya itu tidak beralasan sehingga harus ditentang," katanya. kepada wartawan di Kairo, Rabu (23/3) bersamaan dengan seruan Syeikh Agung atau pemimpin tertinggi Al Azhar, Prof Dr Ahmed Al Tayeb yang juga mengutuk agresi yang penuh dengan bumbu kepentingan sumber daya alam ini. Kedua tokoh karismatik itu sebelumnya menyerukan Pemerintah Libya pimpinan Moammar Khadafy dan kelompok proreformasi untuk berdialog guna memecahkan persoalan di negara itu.
Kendati demikian, Syeikh Tayeb dan Baba Shenouda sependapat bahwa rakyat Libya berhak menuntut rezim Khadafy untuk melakukan reformasi politik. Tetapi dengan cara yang tepat dan sesuai dengan keinginan rakyat Libya sendiri. "Lebih dari 40 tahun rakyat Libya terkungkung di bawah bayang-bayang rezim Khadafy, dan kini saatnya bagi mereka menuntut kebebasan," ujar Shenouda.
Hingga Rabu petang sedikitnya 200 orang, yang umumnya warga sipil, tewas dan lebih 300 orang terluka akibat serangan militer bersandi "Odyssey Dawn Operation" yang dipelopori Amerika Serikat, Perancis, dan Inggris itu. Agresi militer ke Libya itu berlangsung sejak akhir pekan lalu atas mandat dari resolusi Dewan Keamanan PBB 1973 menyangkut zona larangan terbang di Libya.
Sumber : Jawaban
Beranda
»
gereja koptik
»
kairo
»
libya
»
luar negeri
»
mesir
»
PBB
»
Pemimpin Gereja
»
perang libya
»
Tokoh Gereja
» Baba Shenouda III Kutuk Keras Agresi Militer Sekutu Di Libya
Friday, 25 March 2011