Konser ini dibuka oleh Gubernur Sulut SH Sarundajang. SHS mengatakan kegiatan konser rohani seperti ini sebagai ekspresi dan aplikasi iman. "Memen ini merupakan saksi penting," tambah SHS.
Ia berpesan setelah penyelenggaraan acara ini tetap menjaga kerukunan antar umat beragama. Sementara doa pembukaan konser dibawakan Sekretaris Sinode GMIM Arthur Rumengan.
Sidney mengawali konsernya dengan membawakan tembang yang berjudul Tiba Saatnya. Sontak penonton yang memadati lapangan langsung berjingkrak kegirangan mengikuti alunan lagu. Melihat penonton yang antusias mengikuti lagu yang dipersembahkannya Sidney pun sesekali bercanda dan berinteraksi dengan penonton. "Boleh minta nomor telepon kalian semua dan saya akan masukan ke Tweetter," katanya di sela membawakan lagu.
Ia memuji semua penonton yang datang memadati lapangan KONI Sario Manado dengan dialek Manado. "Adoo eh Manado dang.. Manado memuji Tuhan langit terbuka semua," teriaknya.
Penampilan atraktif terus ditunjukan Sidney Mohede di atas panggung dengan membawakan 18 lagu secara berturut-turut. Menariknnya dalam konser kali ini Sidney menyertakan vokalis grup band Saykoji dan gitaris grup Band Netral Cooky. Saat keluar dari belakang panggung Igor Saykoji langsung melompat-lompat membawakan lagu dengan judul Loast dan Hands Up.
Penonton pun dibuat kegirangan dengan lagi tersebut karena dibawakan dengan irama RnB."Saya sangat terkesimah melihat penonton dengan jumlah puluhan ribu orang, ini rame banget karena merupakan kesempatan pertama saya datang dan tampil di Manado," tutur Igor.
Senada dengan Igor, Sidney pun tak mempercayai kehadiran puluhan ribu penonton yang datang menyaksikan penampilan dirinya. "Saya tidak percaya kuasa Tuhan sungguh dahsyat dengan mendatangkan puluhan ribu orang," ujar Sidney.
Memasuki lagu keenam kali ini Sidney tidak tampil sendiri. "Inilah mereka yang akan mendampingi saya membawakan lagu rohani dengan aliran akustik. Pemain gitar Nikita Dompas, Cooky Netral, pemain Bass Ronald Steven, pemain drum Agung, pemain keybot Adi Wibowo, Daniel Sigarlaki (GMB), dan backing vocal Ade Fabiola dan Winny Jessica," katanya.
Saat membawakan tembang dengan judul Shine like star suasana tempat berlangsungnya konser mendadak menjadi gelap gulita karena Sidney sengaja meminta lampunya untuk dimatikan, dan seketika itu pula ia membawakn tambang tersebut dan meminta seluruh penonton yang hadir untuk mengeluarkan ponsel untuk diangkat keatas. "Inilah puluhan ribu bintang yang menerangi lokasi konser," ujar Sidney sambil terus bernyanyi dengan mata tertup.
Suasana pun kian hening saat mantan vokalis grup band Giving My Best ini membawakan tembang dengan judul Selalu bersama Mu. Para penonton pun ikut hanyut dalam alunan lagu yang dibawakan oleh Sideney. Konser rohani tunggal dan doa untuk bangsa dan derah ini pun ditutup doa dan penyerahan piagam penghargaan rekor MURI, termasuk dalam kategori penonton terbanyak
Sumber: Tribun Manado
