AMBON (MALUKU) - Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM) dan Keuskupan Amboina sebagai lembaga Kekristenan di Maluku menyatakan kesukacitaannya berpartisipasi dan menyukseskan perayaan akbar umat Islam, Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XXIV, yang akan diadakan di Ambon pada Juni 2012.Bentuk partisipasi dua gereja denominasi berbeda itu yakni dengan menyiapkan sebuah tempat penginapan bagi para peserta lomba yang berasal dari 32 provinsi.
Ketua Majelis Pekerja Lengkap (MPL), Sinode Gereja Protestan Maluku (GPM), Pdt.John Ruhulesin, M.Th menyatakan telah memberi pengarahan kepada jemaat-jemaat di Ambon dan sekitarnya agar menyiapkan pastori ( rumah tempat tinggal pendeta di jemaat) sebagai tempat tinggal sementara para peserta MTQ.
Sedang uskup Amboina, Mgr Petrus Canisius Mandagie MSC mengatakan keuskupannya telah menyiapkan Wisma Gonzalo di Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, untuk menampung peserta MTQ, bila kamar hotel dan penginapan penuh.
Terkait sikap positif dan toleransi Gereja terhadap umat Islam yang akan melaksanakan MTQ tingkat nasional ini, Wali Kota Ambon, Richard Louhenapessy mewakili pemerintah kota Ambon menyatakan apresiasi dan penghargaan yang tinggi.
"Saya memberikan apresiasi yang tinggi atas kebersamaan dari warga Kristen guna menyukseskan MTQ tingkat nasional di Ambon karena ini menunjukkan jalinan keharmonisan antarumat beragama sebagai warisan leluhur masih membudaya di masyarakat," puji Richard, di Ambon, Maluku, Rabu (28/12/2011).
Menurutnya kebijakan GPM dan Keuskupan Amboina mencerminkan jalinan keharmonisan antarumat beragama yang patut dipuji.
Sejauh ini, Pemprov Maluku juga telah melakukan rapat koordinasi dengan seluruh pemilik hotel maupun penginapan di Kota Ambon untuk persiapan menyambut pelaksanaan MTQ, mengingat banyaknya para tamu dan undangan dari seluruh provinsi di tanah air yang bakalan hadir di Kota Ambon. (Antara)
