Oleh. Pdt.Lundu H.M.Simanjuntak
Matius 10:28
Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.
Yesus dengan tegas menyampaikan pesanNya pada saat Ia memberangkatkan kedua belas muridNya untuk membertakan Injil.
Kedua belas murid itu diutus oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel.
Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat.
Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan.
Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma.
Pada prakteknya ada banyak tantangan yang dihadapi para murid Yesus, tak jarang mereka ditolak bahkan diusir dari satu tempat, tak jarang mereka diejek, dibenci bahkan diancam untuk dibunuh. Sebagai manusia biasa pasti rasa takut itu bisa muncul walau mereka adalah murid-murid Yesus.
Siapa sih yang mau disiksa apalagi diancam untuk dibunuh?Jangankan disiksa, diejek dan dibenci saja banyak orang yang tidak berkenan.
Tetapi Yesus pada ayat hari ini mengatakan: Janganlah takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuhmu. Kepada adanya usaha untuk membunuh saja, Yesus mengatakan jangan takut, apalagi hanya kepada ejekan dan siksaan.
Mengapa Yesus mengatakan agar murid-muridNya tidak boleh takut? Karena mereka hanya dapat membunuh saja, namun tidak dapat menghilangkan jiwa. Pada kesempatan lain Yesus juga mengatakan: Dan kamu akan diserahkan juga oleh orang tuamu, saudara-saudaramu, kaum keluargamu dan sahabat-sahabatmu dan beberapa orang di antara kamu akan dibunuh dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku.Tetapi tidak sehelaipun dari rambut kepalamu akan hilang (Luk.21:16-18).
Yesus itu berasal dari Sorga karena Dia adalah Anak Allah yang turun ke dunia untuk menyelamatkan manusia dari kuasa kejahatan dan dosa. Yesus itu tidak memiliki dosa dan tidak berbuat dosa, karena Ia lahir dari Allah, sehingga si jahat tidak dapat menjamahnya.
Bukankah kita diutus oleh Allah untuk datang ke dunia dalam rangka membawa terang karena dunia ini sudah digelapi oleh kejahatan? Pasti dunia akan melawan, membenci, menolak dan bahkan mengancam untuk membunuh kita.
Memang ada banyak pengikut Yesus yang tetap setia menjadi pemberita Injil dan rela mati demi kebenaran. Penentang Yesus memang dapat membunuh pengikut Yesus, tetapi ingat, tidak ada sehelaipun dari rambut kita yang hilang.
Artinya apa? Tubuh dan hidup kita ini ada dalam pengawasan dan Kuasa Allah, sampai rambut kita pun Ia tahu berapa helai jumlahnya. Sehingga walaupun kita terancam bahkan sampai terbunuh mungkin karena siksaan, yang pasti pada saatnya nanti kita semua akan dipulihkan secara utuh pada saat hari kedatangan Yesus kedua kalinya.
Untuk itu, jangan takut kita kepada dunia ini, karena dunia tidak akan dapat membinasakan tubuh dan hidup kita secara abadi. Tetapi takutlah terutama kepada Allah yang menciptakan dunia dan kehidupan manusia, serta yang memiliki Kuasa untuk membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka. Burung pipit saja saat terbang tidak pernah terjatuh begitu saja, karena Allahpun melindungi dan menjaganya. Bagaimana pula dengan manusia yang diciptakan segambar dengan rupa Allah.
Kita harus tetap bersemangat menjalani hidup ini, jangan pernah takut sedikitpun karena kita lebih berharga dari pada burung pipit. Namun demikian kita tidak boleh berlaku konyol dan berbuat sesuka kita, tetaplah berperilaku baik dan penuh kasih serta jadilah anak-anak Allah yang selalu setia walau menghadapi banyak tantangan hidup, amen.
SELAMAT PAGI
DAN
SELAMAT BERAKHIR PEKAN
(Pdt.Lundu H.M.Simanjuntak-Jkt)
