JAKARTA - Kepolisian Republik Indonesia akan meningkatkan keamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2011. Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi aksi teror bom pada malam natal. "Kami berharap natal dan tahun baru kali ini berjalan aman dan tertib," ujar Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Irjend Iskandar Hasan, Jumat (3/12).Iskandar mengatakan, peningkatan keamanan ini sudah diperintahkan Kapolri Jenderal Timur Pradopo ke seluruh Polda se-Indonesia. "Senin atau Selasa besok semua Kapolda akan dikumpulkan di Mabes. Untuk diberikan pengarahan," ujarnya.
Menurutnya, perhatian khusus akan diberikan kepada sejumlah Polda. Polda yang diberikan perhatian khusus itu adalah polda yang pernah terjadi pemboman saat malam natal. "Polda Lampung, Riau, Medan, Palembang, Bali, dan Jawa Tengah," jelasnya.
Khusus untuk Jawa Tengah, perhatian khusus diberikan karena meningkatnya aksi teror di sana. Rabu kemarin, tiga buah paket bom ditemukan di Klaten, Jawa Tengah. Salah satunya ditemukan di Gereja Katolik (Kapel) Santa Ancilla ,Karanglo, Polanharjo, Klaten.
Menurut Iskandar, sampai saat ini tim Densus 88 Anti Teror Polda Jawa Tengah dan tim Reserse masih terus menyelidiki pelaku peletakan bom tersebut. Selain di Klaten, Polisi juga menemukan satu paket bom di Sleman, Yogyakarta. Bom di kedua tempat itu diketahui memiliki kesamaan.
Menurut Iskandar, tim Polda telah megetahui jaringan yang hendak melakukan pemboman tersebut. "Insya Allah sudah diketahui dan tim terus bekerja," ujarnya.
Sumber: tempo interaktif
