Tuesday, 22 February 2011

Tuesday, February 22, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Gereja - Gereja Rusak di Temanggung Dapat Bantuan.
TEMANGGUNG (JATENG) - Dalam dialog dengan sejumlah tokoh agama di Temanggung, Jawa Tengah, hari Minggu (20/2), Menteri Agama Suryadharma Ali menyatakan prihatin dengan aksi kekerasan yang melanda beberapa gereja dan sekolah di daerah itu, beberapa waktu lalu. Suryadharma menegaskan agama mana pun tidak menginginkan kekerasan.

“Kami berharap, para tokoh agama dan tokoh masyarakat dapat menyejukkan keadaan karena masyarakat memerlukan ketenangan, kerukunan dan suasana sejuk,” ungkap Suryadharma.

Surya menuturkan Indonesia memang majemuk dan keberagaman itu harus dijadikan sebagai kekuatan, bukan sebaliknya. Untuk itu Surya memberi apresiasi kepada tokoh agama dan pemuka masyarakat yang dengan cepat menyelesaikan kerusuhan di Temanggung.

Surya menambahkan agar fungsi Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) dapat dioptimalkan karena forum itu sangat positif, sekurangnya para tokoh agama dapat duduk bersama dan saling membantu jika ada gesekan dan dicarikan solusinya.

“Efektif atau tidaknya forum itu, tergantung pada para tokoh agama itu sendiri,” tambah Surya yang melakukan dialog sekitar dua jam bersama para tokoh agama itu. Dalam kesempatan itu, Kementerian Agama juga memberikan bantuan kepada sejumlah gereja yang menjadi korban kerusuhan.

Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus mendapat bantuan Rp 100 juta, Gereja Pantekosta di Indonesia Temanggung mendapat Rp 125 juta, Graha Shekinah Rp 75 juta, Gereja Pantekosta Tegowanuh Rp 50 juta, dan Badan Kerja Sama Umat Kristen Rp 25 juta.

Sumber: Reformata