Tuesday 8 February 2011

Tuesday, February 08, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Sinode Gereja Masiehi Injili Minahasa (GMIM) Himbau Umat Kristen Sikapi Kerusuhan Temanggung dengan Kepala Dingin.
MANADO (SULUT) – Pembakaran sejumlah tempat ibadah di Temanggung, Jawa Tengah mulai menimbulkan resistensi hingga kebeberapa daerah di tanah air, termasuk di Sulawesi Utara.

Menyikapi ini, Wakil Ketua Sinode Gereja Masiehi Injili Minahasa (GMIM), Pdt. DR HWB Sumakul, Th.M, mengatakan, masyarakat Sulut lebih khusus warga GMIM harus menyikapi ini dengan arif, tidak boleh reaktif.

Sumakul, mengatakan, situasi ini hendaknya cepat ditindaklanjuti dengan serius oleh Pemerintah.

”Kalau kami sebagai tokoh masyarakat tentunya mengimbau kepada umat agar tetap menyikapi ini dengan kepala dingin, dan sebagai orang Kristen mari kita doakan baik mereka yang menjadi korban maupun yang melakukan tindakan anarkis, ”ujar Sumakul, Senin (8/2).

Seperti diketahui, sekelompok orang yang tidak puas dengan tuntutan terhadap terdakwa penistaan agama, bernama Anthony Bawengan, yang hanya dituntut 5 tahun oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU), langsung bereaksi dengan membakar gereja GPDI, GBI, dan gereja Katolik. Situasi ini langsung meresahkan masyarakat setempat.

Sumber:BeritaManado