JAKARTA - Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia (PGLII), mengadakan musyawarah nasional (munas) ke-10 di Golden Boutique Hotel Jakarta, selama 3 hari (15- 18 Maret). Acara ini dihadiri pengurus pusat, wilayah, yayasan dan lembaga-lembaga di bawah naungan PGLII dari berbagai wilayah di Indonesia.“Usahakanlah Kesejateraan Bangsa,” menjadi tema MUNAS X PGLII tahun ini. Acara ini dibuka secara resmi oleh Menteri Agama Suryadharma Ali, mewakili Presiden SBY yang tidak dapat hadir. Selanjutnya acara dimeriahkan oleh Eka Deli dan Junaedi Salat, serta Paduan Suara Gita Bakti, dan Lenong Betawi.
Dalam sambutan dan laporan Ketua umum PGLII, Pdt. Nus Reimas terlihat santai namun penuh optimisme memikirkan langkah nyata untuk kesejateraan bangsa. Dengan nada berseloroh Nus juga mengajak Menteri Agama untuk juga menjadi menteri bagi orang Kristen dan masyarakat plural lainnya.
“Menjalankan kehidupan beragama dengan menjaga kesucian hidup beragama, tanpa menodai kehidupan beragama orang lain,” pesan pendeta asal Ambon ini.
Amanat Presiden SBY yang dibacakan Menteri Suryadharman Ali disambut baik peserta. Lewat amanat Presiden itu diharapkan menggerakkan segenap elemen bangsa untuk bersama menuju kehidupan beragama dan bermasyarakat di Indonesia.
Sumber: reformata
