Thursday, 26 May 2011

Thursday, May 26, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Pemkab Minahasa Selatan Bentuk Tim Khusus Awasi Isu Gereja Setan (GS). AMURANG (SULUT) – Terkait isu Gereja Setan yang dikabarkan telah meradang di Kabupaten Minahasa Selatan. Pihak Pemkab Minsel telah membentuk Tim Khusus untuk melakukan pengawasan terkait isu Gereja Setan tersebut. Demikian dikatakan Assisten 1 setdakab Minsel Pnt Drs Danie Rindengan saat dihubungi sejumlah wartawan lokal Biro Minsel Jumat (20/05/2011).

Menurut Rindengan pihaknya telah mengimbau kepada camat di 17 kecamatan di Kabupaten Minsel ini. “ Untuk melakukan tinjauan langsung terhadap aktivitas diwilayahnya tersebut, apalagi pendatang yang keluar masuk wilayah pemerintahannya,” ujar Rindengan.

Dari informasi yang berhasil dihimpun wartawan koran ini Jumat kemarin memang sasaran dari kelompok tersebut yakni remaja dan pemuda di Minsel, namun yang melakukan perekrutan yakni orang Dewasa.

Menanggapi hal ini Ketua Jemaat Koinonia Ranomea pdt Meysitra Kowel Wungkar Mth mengatakan bahwa sesungguhnya jika ini memang benar. Itu tugas pemerintah untuk membongkar jaringan Gereja Setan. “ Sedangkan Amerika sebagai negara bebas, mereka melarang aktivitas GS tersebut, apa lagi di Minsel wilayah yang beragama, jadi ini sudah merupakan tugas pemerintah,” ujar Telda sapaan Meysitra Wungkar Mth ini, alasannya karena aktivitas mereka dilarang oleh Pemerintah.

Sumber: Swara Sulut