Saturday 2 July 2011

Saturday, July 02, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Uskup Pangkal Pinang Resmikan Klinik Elisabeth di Sei Lekop Sagulung.
BATAM (KEPRI) - Uskup Pangkal Pinang MGR Hilarius Moa Nurak SVD memimpin misa peresmian sekaligus pemberkatan Klinik Elisabeth di Sei Lekop Sagulung, Batam, Sabtu (02/07/2011). Misa berlangsung kidmat di halaman depan klinik tersebut.

Misa diikuti oleh seluruh seluruh pegawai Klinik Santa Elisabeth Sei Lekop, baik jajaran staf, tenaga medis hingga para perawat. Mereka tampak antusias mengikuti acara, termasuk peresmian klinik tersebut.

Uskup MGR Hilarius Moa Nurak SVD yang didampingi beberapa suster tampak berdiri didepan panggung yang telah disediakan dalam memimpin ibadah misa di depan ratusan tamu undangan. Hadir pula pimpinan umum kongregasi Fransiskanes Santa Elisabeth Sr M Wilfrida Simbolon, Johanes Kennedy Aritonang selaku Komisarisi PT Elisco Mitra Lestari yang menaungi Klinik tersebut.

Usai acara misa, uskup dan pihak panitia Klinik Santa Elisabeth langsung menyambut baik kehadiran dari pihak pemerintah kota Batam yang dalam hal ini dihadiri oleh oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Chandra Rizal.

Kehadiran pejabat pemerintah kota Batam ini disambut dengan tarian melayu sekapur sirih. Usai acara penyambutan, uskup bersama kepala Dinas Kesehatan kota Batam langsung membuka resmi klinik tersebut dengan bersama-sama menekan tombol sirine yang telah disediakan panitia. Lalu uskup dan Chandra meninjau langsung setiap ruangan sebagai fasilitas layanan kesehatan klinik.

Fasilitas Klinik

Klinik yang memiliki luas bangunan sekitar 7.000m2 dan luas tanah sekitar 2,5 hektare ini dilengkapi dengan beberapa fasilitas ruangan pendukung. Seperti, ruang radiologi, ruang rapat, ruang Bayi, ruang dan gudang farmasi, rumah suster, ruang tunggu pasien, ruang racik, kamar bayi, ruang nifas, ruang nifas, ruang gizi dan laundry, ruang radiologi dan lainnya.

Ir Bastoni Solichin Ketua Panitia dalam sambutannya menuturkan, Klinik Santa Elisabeth Sei Lekop ini sudah dibangun sejak bulan Juli 2010 dimana peletakan batu pertama dilakukan pada tanggal 26 Juli 2010 lalu.

Pembangunan klinik yang menghabiskan waktu selama 9 bulan ini diharapkannya dapat memberikan pelayanan kesehatan yang baik bagi warga masyarakat sekitarnya. Sekaligus, dapat menjadi mitra pemerintah kota Batam dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat terutama bagi warga yang belum terjangkau dan terlayani kesehatannya oleh pemerintah setempat.

"Kami juga mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kota Batam yang telah membantu kelancaran perizinan melalui instansi terkait. Seperti, Bapeldalda, Dinkes dan Dinas Tata Kota,"ucapnya.

Sumber: Tribun Batam