JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono diharapkan dapat menghadiri acara puncak Jubileum 150 Tahun Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) berupa ibadah raya di stadion utama Gelora Bung Karno Jakarta yang dijadwalkan Sabtu, 26 November 2011.
Disamping kehadiran Presiden, panitia juga akan mengundang para tokoh lintas agama, tokoh masyarakat, dan tokoh gereja dari Jerman dan Australia.
”Kita harapkan nantinya jadwal Presiden dapat hadir pada acara puncak pesta Jubileum. Undang sudah kita layangkan,” kata Ketua Umum Nasional Jubileum 150 Tahun HKBP, Edwin Pamimpin Situmorang SH MH yang juga JAM Intel Kejagung, didampingi
Ephorus HKBP, Pdt DR Bonar Napitupulu, Ketua Pelaksana perayaan pesta Jubileum Otto Hasibuan yang juga Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia, (Peradi), Ketua Umum wilayah I Torang Lumbantobing (Bupati Taput), Ketua Umum Wilayah II DR RE Nainggolan (mantan Sekdapropsu), pada jumpa pers di Gereja HKBP Kebayoran Baru Jl. Hang Lekiu 4, Jakarta Selatan, Jumat,(19/08/2011).
Edwin Pamimpin Situmorang menjelaskan, sebelum acara puncak, berbagai kegiatan dalam rangkaian Jubelium 150 tahun HKBP sudah dilakukan berbagai kegiatan sosial seperti melakukan donor darah, pengobatan gratis, dan kegiatan berupa seminar, festival koor dan konser musik di seluruh gereja HKBP yang tersebar di Indonesia dan diluar negeri.
Untuk pembangunan fisik, Panitia pada bulan Oktober ini, juga melakukan revitalisasi Rumah Sakit (RS) HKBP Balige, Toba-Samosir (Tobasa) serta merenovasi kantor pusat HKBP di Pearaja, Tarutung, Sumatera Utara.
Selain di Sumatera Utara, panutia Pesta Jubileum 150 tahun HKBP ini juga mengadakan pembangunan Sopo Marpikir di Pulau Gebang Jakarta Timur.
Pembangunan Sopo Marpikir yang direncanakan bertingkat delapan diatas tanah seluas satu hektar, akan dimulai pada bulan Oktober.
”Sopo ini diharapkan nanti sebagai tempat berdiskusi, seminar yang mampu melahirkan ide dan terobosan untuk lebih menguatkan HKBP.” Ujar Situmorang.
Seluruh dana yang diperlukan untuk pembangunan Sopo Marpikir diperkirakan mencapai Rp 65 miliar yang nantinya diharapkan dari jemaat HKBP yang mencapai 4 jutaan, dan donatur donatur.
Konser musik dalam bentuk road show di tujuh kota yaitu Medan, Surabaya, Pekanbaru, Batam, Bandung, Banjarmasin dan Jakarta.
Sebelumnya, Ephorus HKBP, Pdt DR Bonar Napitupulu mengatakan Pesta Jubileum 150 tahun HKBP ini sebagai momentum pengembalian jati diri.
Diakuinya, selama ini terjadi pelunturan jati diri di HKBP, baik itu akibat. Pengaruh di internal, maupun dieksternal gereja.
”Jubileum 150 tahun HKBP ini juga akan jadi momentum untuk mengakhiri segala ketertindasan dan kemiskinan guna mencapai sejahtera, damai, aman dan tertib,” ujar Ephorus HKBP, Pdt DR Bonar Napitupulu (Berita Sore)
