Monday, 17 October 2011

Monday, October 17, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Antisipasi Ancaman Massa, Polisi Jaga Ketat Ibadah Jemaat GKI Yasmin.
Blokade Polisi (Kompas.com)
BOGOR (JABAR) - Ratusan orang yang menolak keberadaan Gereja GKI Taman Yasmin di Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (16/10/2011), mencoba membubarkan jemaat yang hendak menggelar kebaktian minggu.

Namun, upaya itu digagalkan aparat kepolisian yang sudah bersiaga. Ratusan polisi dengan memasang blokade berupa tali di jalan memisahkan kedua kelompok sehingga ancaman dari massa yang mengancam jiwa jemaat GKI Yasmin bisa dihindari.

Penutupan jalan dimulai sejak pertigaan menuju Jalan Abdullah Bin Nuh. Polisi mensterilkan jalan sepanjang lebih kurang 600 meter. Selain petugas Polres Bogor Kota, juga terlihat Brimob, serta beberapa kendaraan taktis kepolisian. Di sepanjang jalan terlihat polisi yang berjaga.

Kepada setiap orang yang berjalan di jalan itu, beberapa polisi menanyakan tujuan. Sementara di sekitar bangunan gereja sudah berjaga puluhan personel Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bogor.

Massa yang marah akhirnya bisa diredam aparat dan urung melakukan sweeping. Sementara jemaat GKI Taman Yasmin urung menggelar kebaktian di trotoar. Akibat unjuk rasa ini, sempat terjadi kemacetan panjang di ruas Jalan Kiai Haji Abdullah bin Nuh.

Pekan lalu sempat terjadi insiden akibar tekanan Satpol PP Kota Bogor kepada jemaat GKI Taman Yasmin yang sedang mengadakan kebaktian, ketua Satpol PP, Bambang Budiarto pingsan saat memimpin anak buahnya. Hal itu berujung pada saling lapor ke polisi antara kedua belah pihak.(Kompas/Liputan6)