Thursday 13 October 2011

Thursday, October 13, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Pegunungan Tengah Papua gelar Konferensi Wilayah Pertama. WAMENA (PAPUA) - Untuk mengevaluasi kegiatan pelayanan periode 2006 sampai 2011 yang dilakukan oleh Badan Pengurus Wilayah Pegunungan Tengah Papua sekaligus menyusun dan menetapkan program pelayanan Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Pegunungan Tengah Papua untuk tahun pelayanan 2011 sampai 2016, Badan Pengurus Wilayah Pegunungan Tengah Papua menggelar Konferensi Wilayah ke-1 yang dibuka secara langsung Bupati Jayawijaya Wempi Wetipo S.Sos,M.Par di GKII Effata Wamena, Selasa (11/10/2011).

Bupati Jayawijaya Wempi Wetipo S.Sos,M.Par saat memberikan sambutan mengatakan, keberadaan gereja di Kabupaten Jawijaya telah menjadi mitra pemerintah selama bertahun-bertahun dalam membangun masyarakat. “Saya pun menyadari bahwa kalau hari ini saya boleh berdiri disini selaku bupati, ini pun karena saya buah sulung dari pemberitaan Injil,”kata Bupati Wetipo.

Oleh karena itu lanjut Bupati Wetipo, mewakili seluruh umat Tuhan yang ada di Pegunungan Tengah Papua umumnya dan lebih khusus Lembah Baliem, dirinya menyampaikan terima kasih kepada anggota misi CMA sebagai pioneer Injil baik yang masih aktif maupun yang sudah pensiun, bahkan yang telah dipanggil Tuhan.

“Kepada segenarp peserta konfrensi, khususnya para hamba Tuhan, saya berpesan apa bila ada jalan yang buntu, kita hadir sebagai pemberi solusi, dimana ada pertikaian kita hadir sebagai pembawa damai, dimana ada duka cita kita hadir sebagai penghibur, dimana ada kesakitan kita hadir sebagai pembawa kesembuhan oleh karena darah Yesus, itulah yang dilakukan oleh Tuhan Yesus ketika ia hidup dan melayani \dunia
ini,” tandasnya.

Sementara itu ketua panitia pelaksana Pft Jhon Jonathan Nap S.Th saat menyampaikan laporannya mengatakan, konfresi wilayah ke- diikuti 50 peserta terdiri dari utusan badan pengurus pusat dan misi CMA 5 orang, badan pengurus wilayah 50 orang, utusan dari 36 daerah/klasis 360 orang, peninjau 21 orang, panitia pelaksana 124.

“Kegiatan akan berlangsung selama 3 hari mulai 10 sampai 13 Oktober 2011,”pungkasnya.