KALABAHI (NTT) - Ibadah syukur peringatan Hari Ulang Tahun Gereja Bethel Indonesia (GBI) ke 41 di Pulau Alor, NTT dilaksanakan pada tanggal 13 Oktober 2011. Dalam rangka peringatan HUT ini juga diselenggarakan acara seminar, tatap muka dengan Sekretaris Umum (Sekum) Badan Pekerja Harian GBI, Pdt. M. Ferry H. Kakiay, MTh serta KKR selama dua malam.Ini merupakan salah satu bentuk pelayanan Pusat GBI kepada Jemaat-jemaat GBI yang ada di daerah. Pelaksanaan pelayanan BPH GBI yang diwakili oleh Sekum dilaksanakan pada tanggal 11 sampai dengan 13 Oktober 2011 dengan menggunakan gedung Jemaat GBI Moyaka, Alor Timur yang digembalakan oleh Pdm. Oria Moata. Desa Moyaka adalah sebuah desa di wilayah Alor Timur yang cukup jauh jaraknya dari kota Kalabahi, dengan jarak tempuh kendaraan sekitar 3-4 jam. Desa ini belum ada listrik dan fasilitas lainnya yang dibutuhkan masyarakat setempat.
Kunjungan ini di mulai dengan Ibadah KKR pada Selasa (11/10/2011) malam dan dilayani oleh Pdt. M. Ferry H. Kakiay, MTh. disertai dengan doa khusus bagi mereka yang memerlukan pemulihan.
Acara dilanjutkan pada hari Rabu (12/10/2011) dengan bentuk seminar yang disampaikan oleh Pdt. Budi Prayitno (Ketua PPIO Jakarta) dan tatap muka Pusat dan Daerah oleh Sekum BPH GBI pada siang hari, sedang malam hari nya kembali diadakan Ibadah KKR yang dilayani oleh Pdt. M. Ferry H. Kakiay, MTh. yang juga disertai dengan doa khusus bagi mereka yang memerlukan pertolongan Tuhan. Gedung yang berukuran 8 X 20 M2 ini tidak mampu menampung jemaat yang hadir selama dua malam tersebut.
Kegiatan selama tiga hari yang dikoordinir oleh panitia setempat dan diketuai oleh Bapak Salmon Longmaw ini merupakan salah satu kegiatan besar dan khusus bagi GBI yang ada di Pulau Alor. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh pejabat dan hamba Tuhan GBI se Alor dan juga hamba-hamba Tuhan di luar GBI.
Hari Kamis (13/10/2011) siang, merupakan puncak acara perayaan HUT GBI ke 41 yang juga di hadiri oleh Pemerintah setempat yakni Wakil Ketua DPRD Kab. Alor Jims Takalapeta, SH; Kementerian Agama Kab. Alor, Laning dan Camat Alor Timur, Drs. Aris Malaikosa.
Dalam Ibadah Syukur HUT GBI disampaikan renungan singkat oleh Pdt. Budi Prayitno dengan mengambil ayat-ayat Alkitab dalam Kolose 3:12-15. Intinya adalah gereja harus mampu hidup dalam persatuan atau kebersamaan, karena itu adalah kerinduan Allah.
Kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutannya yang diawali oleh Wakil Ketua DPRD, yang menekankan GBI perlu bertolak ke tempat yang lebih dalam lagi, agar semakin banyak ikan yang dapat di jaring. Sedangkan dari perwakilan Kementerian agama menyampaikan “41 tahun adalah usia yang sudah dewasa. Artinya sikap kedewasaan harus mampu diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. termasuk soal hubungan dengan gereja-gereja yang ada, umat beragama lain, juga kepada pemerintah”.
“GBI sebagai gereja yang berkembang perlu mengembangkan juga kebersamaan antar umat serta berperan serta dalam pengembangan ekonomi masyarakat disekitarnya.” ujar Camat Alor Timur.
Dalam sambutan terakhir, Sekum BPH GBI menyampaikan “Gereja yang ada di pulau Alor perlu bersatu, terlebih GBI-GBI yang ada. Karena kita perlu menghadapi kekuatan luar yang mencoba untuk melumpuhkan perkembangan gereja Tuhan yang ada”. (GBI Kapernaum)
