Sunday, 20 November 2011

Sunday, November 20, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Sinode Gereja Masehi Injili di Bolaang Mongondow (GMIBM) Bakal Terima Bantuan Rp 500 Juta dari Pemerintah Pusat.
MANADO (SULUT) - Gereja Masehi Injili di Bolaang Mongondow (GMIBM) bakal menerima bantuan dana pemerintah pusat sebesar Rp 500 juta. Ketua Badan Pekerja (BPS) Sinode GMIBM, Pdt Ch Raintama-Pangulimang STh mengatakan, dana ini nantinya berasal dari APBN-Perubahan 2011.

"Permohonannya kami ajukan sejak lama. Tak terlepas juga bantuan dari Wakil Ketua Badan Anggaran DPR RI, Bapak Olly Dondokambey," kata Pangulimang dalam pertemuannya dengan Kepala Kanwil Kementrian Agama (Kemenag) Sulut, Drs H Sya'ban Mauluddin MPdI di Kanwil Kemenag Sulut, Senin (14/11/2011).

Menurut Pangulimang dana tersebut nantinya akan digunakan untuk pembangunan gedung kantor Sinode GMIBM. "Memang masih banyak dana yang dibutuhkan. Perhitungannya, masih sekitar Rp 9 miliar lagi untuk pembangunan lantai dua" katanya.
Terpisah, Sya'ban Mauluddin menjelaskan, dana tersebut sudah tertata di APBN Perubahan 2011 dan segera disalurkan ke rekening GMIBM apabila semua persyaratan terpenuhi.

"Sepengetahuan kami dana itu memang sudah ada dan tinggal diserahkan ke penerima. Kalau dokumen yang diminta lengkap seperti RAP, foto kopi panitia, nomor rekening dan lainnya, pasti disalurkan," kata Mauluddin.

Kemarin, BPS Sinode GMIBM bersilaturahmi dengan Mauluddin. Ketua Sinode Pdt Ch Raintama-Pangulimang Sth bersama Sekretaris Pdt F Kamasaan STh dan Pnt Suryono Wijoyo menemui Mauluddin yang didampingi Kabid Pendidikan Agama Kristen, Pdt Jhon Tilaar Mth.

Selain mengenai bantuan dalam APBN-P, BPS Sinode GMIBM melaporkan penggunaan dana bantuan sebelumnya yang diberikan lewat Kanwil Kemenag Sulut sebesar Rp 50 juta. Pnt Suryono Wijoyo mengatakan, dana tersebut sudah digunakan untuk pembangunan. "Sebagai pertanggungjawaban, maka kami menyampaikan laporannya ke Kakanwil," kata Wijoyo.

Pertemuan tersebut juga sebagai silaturahmi BPS GMIBM dengan Mauluddin yang baru dua bulan menjabat Kakanwil Kemenag Sulut. "Ini pertama kalinya kami bersilaturahmi, melaporkan kegiatan pelayanan, penggunaan bantuan ke Kakanwil selaku wakil pemerintah pusat yang menaungi gereja-gereja, termasuk GMIBM," kata Wijoyo yang dikenal sebagai pengusaha sukses di Bolmong.(Tribun Manado)