Tuesday 31 January 2012

Tuesday, January 31, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Gereja Katolik di Filipina Minta Manny Pacquiao jadi Duta Alkitab. MANILA (FILIPINA) - Gereja Katolik di Filipina mengatakan pada Senin (30/01/2012), bahwa mereka telah meminta bintang tinju, Manny Pacquiao, untuk mengikuti jejak pahlawan NFL, Tim Tebow, dan menjadi 'duta Alkitab'.

Uskup Pablo Virgilio David, yang mengetuai Departemen Alkitab Konferensi Uskup Katolik Filipina (CBCP), mengatakan pemimpin-pemimpin gereja telah mendekati Pacquiao untuk mengutarakan ide tersebut, namun sampai sekarang belum ada tanggapan dari petinju tersebut.

"Kami memintanya untuk bermitra dengan kami untuk mempromosikan pembacaan Alkitab di antara umat Katolik," kata Uskup David. "Kami berkata padanya, 'Anda akan menjadi bantuan besar bagi kami, saudara Manny,' namun ia belum menjanjikan kemitraan sampai saat ini."

Ia mengatakan Pacquiao dapat mengikuti contoh dari bintang NFL di Amerika Serikat kelahiran Filipina, Tim Tebow, yang disebut oleh pers sebagai 'Quarterback (kiriman) Tuhan.'

"Tim Tebow menjadi sangat populer karena mempromosikan kata-kata Tuhan," kata David.

"Beberapa pihak meminta Manny Pacquiao untuk menjadi Tim Tebow dari Filipina".

Tebow, lahir di Manila pada 1987 dari pasangan misionaris, merupakan salah satu bintang muda American Football, setelah ia melakukan penampilan gemilang di Broncos.

Tebow sangat vokal mengenai iman Kristennya, dan telah menyumbangkan tiga juta dolar untuk sebuah rumah sakit di Selatan Filipina.

Pacquiao merupakan salah satu petinju terbesar sepanjang sejarah, dengan catatan menang kalah 54-3 dan dua hasil seri. Delapan gelar tinju dunia dari berbagai kelas sudah diraih oleh petinju yang juga seorang politisi dan telah terpilih untuk menjadi anggota majels rendah Filipina ini.

Ia kerap menyebutkan Tuhan sebagai sumber semua kesuksesannya, dan ia selalu mengenakan rosario di lehernya sebelum dan setelah bertanding.

Namun bintang tinju ini memiliki beberapa masalah pribadi, laporan mengenai kemampuannya memikat wanita serta kesukaannya berjudi, telah membuat tabloid-tabloid Filipina laku keras.

Pada suatu wawancara dengan stasiun televisi Filipina, ABS-CBN, bulan ini, Pacquiao mengatakan ia telah memperbaharui keyakinannya, dan menyesali semua kekeliruannya menyusul 'pertemuan dengan Tuhan' melalui mimpi.

Di mimpi itu, Pacquiao berkata kalau dirinya berada di hutan, di mana terdapat sinar terang, yang diyakininya dari Tuhan, dan terang itu menanyakan mengapa Pacquiao sudah begitu jauh dari-Nya.

"Saya bangun dalam keadaan menangis. Saya ingat saya pernah menangis saat masih anak-anak, dan ketika saya menyentuh bantalku, terasa basah," ucapnya.

"Jika saya meninggal tahun lalu atau pada dua tahun terakhir, saya yakin bahwa diriku akan langsung masuk neraka. Kepercayaanku pada-Nya ada di sini, 100 persen, namun di balik itu, setelah berdoa, saya masih melakukan hal-hal buruk."

Menurut ABS-CBN, Pacquiao mengatakan kalau saat ia sedang membenamkan diri dalam mempelajari Alkitab, dan menghabiskan lebih banyak waktu ketika tidak sedang berlatih, dengan istrinya, Jinkee, dan keempat anaknya. (Bola)