MAKASSAR (SULSEL) - Menandai kehadiran Gereja Katolik di Sulawesi Selatan, Uskup Agung Makassar Mgr John Liku Ada mengatakan pihaknya akan mengadakan sinode di keuskupan itu.Sinode itu diadakan untuk menandai 75 tahun kehadiran Gereja Katolik di wilayah ini, kata Uskup Agung Liku Ada dalam jumpa pers di aula keuskupan agung itu di Jl. MH Thamrin, Makassar, Senin (20/02/2012).
“Yubileum ini bukan menandai masuknya Gereja Katolik di Makassar, tapi kehadiran Gereja Katolik di Makassar, dan diakui resmi oleh Vatikan,” kata Uskup Agung Liku Ada.
Sinode itu dijadwalkan digelar di Hotel Singgasana, 27-31 Mei 2012. Sedangkan puncak acara akan diadakan pada 2 Juni di CCC Tanjung Bunga, Makassar.
“Terkait dengan acara itu kami mengundang Duta Besar Vatikan, uskup dari Eropa, dan juga para uskup se-Indonesia, serta para misionaris dan mantan misionaris,” tambahnya.
Kehadiran Gereja Katolik di wilayah itu berawal dari terbentuknya Vikariat Apostolik Celebes menjadi Prefektur Apostolik pada 13 April 1937, kemudian ditingkatkan menjadi Vikariat Apostolik Makassar pada 13 Mei 1948, dan pada 3 Januari 1962 menjadi Keuskupan Agung Makassar.
Peringatan 75 tahun diambil terkait dengan pembentukan Prefektur Apostolik tahun 1937.
Menurut data Gereja Katolik Indonesia tahun 2009, Keuskupan agung Makassar mencakup 42 paroki dengan jumlah umat Katolik sekitar lebih dari 180.000 jiwa. (CathewsIndonesia)
