Monday, 14 May 2012

Monday, May 14, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Peletakan Batu Pertama Gedung Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Getsemani Oepopon.
OELAMASI (NTT) - Ratusan Jemaat Gereja Masehi Injili di Timor (GMIT) Getsemani Oepopon, Desa Oeniko Kecamatan Amabi Oefeto Timur, kini sedang merintis pembangunan gedung gereja yang baru. Dan, pembangunan itu ditandai dengan peletakan batu pertama yang berlangsung Sabtu (12/05/2012) lalu di Desa Oeniko.

Hadir Bupati Kupang Ayub Titu Eki, serta sejumlah pimpinan SKPD. Kebaktian dipimpin secara bergantian oleh ketua majelis jemaat GMIT Getsemani Oepopon, Pdt Esterina Sonlay-Mabilehi, STh dan khotbah oleh Pdt Ishak Laufra, STh.

Gereja tersebut, memiliki jumlah jemaat sebanyak 42 KK, dan 182 jiwa. Ketua panitia, Gerson Bureri, saat itu melaporkan bahwa jemaat di sana dirintis pada tahun 1968 oleh penatua Yohanis Nalle yang ditugaskan melayani 73 mata jemaat. Saat ini, bangunan yang digunakan berukuran 6 X 12 meter.

"Melihat kondisi bangunan yang mulai rusak, sehingga jemaat berembug untuk membangun bangunan yang baru berdasarkan keputusan persidangan jemaat pada tahun 2009. Biaya yang diperlukan untuk bangunan seluas 22 X 9 meter itu adalah Rp 300 juta dengan hitungan tahun 2009,"rincinya. Sumber dana pembangunan antara lain dari jemaat. "Kami yakin bahwa Tuhan akan buka jalan bagi kami,"tegas Gerson.

Sementara Bupati Kupang, Ayub Titu Eki, dalam sambutannya menegaskan bahwa "Ketika kita mencari namun tidak menemukan, dan ketika kita mengandalkan Tuhan maka jalan akan dibukakan bagi kita.

Tuhan akan buka jalan bagi kita dan Dia akan menolong dengan cara-Nya sendiri,"tegasnya sembari meyakinkan kepada jemaat bahwa Tuhan-lah yang akan menyelesaikan pembangunan rumah-Nya dengan cara-Nya sendiri. Sedangkan Pdt Ishak Laufra dalam suara gembala Majelis Sinode GMIT saat itu lebih menyerukan kepada seluruh jemaat untuk saling menolong, guna membangun rumah Tuhan. (TimorExpress)