Wednesday 15 August 2012

Wednesday, August 15, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Anggota DPR-RI asal Maluku Bantu Pembangunan Jemaat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Kota Ambon.
AMBON (MALUKU) - Setelah sebelumnya memberikan bantuan sebanyak 815 buah buku dari berbagai mata pelajaran untuk SMP dan SMA Advent di Wayame, beberapa waktu lalu, kembali ang­gota DPD RI asal Maluku, Jhon Pie­ris memberikan bantuan pembangu­nan Gedung Gereja Advent Jemaat Kota Ambon, Jumat (10/08/2012).

Bantuan tersebut diterima secara langsung oleh bendahara panitia Ny. A Sapteno yang disaksikan oleh Pendeta Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Jemaat Kota Ambon, J Rupilu, serta Ketua Panitia Pembangunan, Max Sahuburua dan warga jemaat. Sebelum pemberian bantuan terse­but diberikan, diawali dengan iba­dah singkat yang dipimpin oleh Pendeta J Rupilu.

Pieris saat memberikan bantuan ter­sebut mengatakan, sebagai anak daerah Maluku, dirinya terpanggil untuk berbagi kasih, di mana kepe­duliannya bukan saja untuk gereja tetapi juga untuk Masjid, Musollah dan lainnya. Dan untuk pemba­ngu­nan Gedung Gereja Advent ini diri­nya akan membantu menyumbang­kan semen untuk seluruh proses pembangunan gedung gereja ter­sebut hingga selesai.

“Ban­tuan yang diberikan ini tidak ada kaitannya dengan politik, atau­­pun apa namanya, tetapi semata-mata untuk turut berba­­gai berkat dan berbagi kasih,” ujarnya.

Selain itu, kata dia, sebagai wakil rakyat dirinya harus menempatkan diri dengan memiliki jiwa yang nasionalis Pancasilais, sehingga tidak bisa membeda-bedakan agama, karena semuanya harus diperhatikan.

“Kita harus menempatkan diri memiliki jiwa nasionalis pancasilais, sehingga tidak bisa membeda-bedakan agama, tetapi semuanya harus diperhatikan, apalagi sebagai warga Maluku dan sebagai anggota DPD di Jakarta itu berarti mewakili semua umat beragama,” katanya.

Di tempat yang sama, Pendeta J Rupilu mengatakan, Gedung GMAHK dibangun pada tahun 1935 dan tahun 2008 lalu baru di­lakukan proses awal untuk pemba­ngunan yang baru dengan total dana yang dibutuhkan sebesar Rp 4 milyar.

Dijelaskan, pembangunan yang baru dilakukan sudah tahap terakhir pengecoran untuk pemasangan kap gereja, di mana seluruh pekerjaan su­dah mencapai 60 persen. Selain bantuan yang diberikan John Pieris pihaknya juga telah memperoleh ban­tuan dari Pemerintah Provinsi Maluku sebesar Rp 100 juta dan bantuan-bantuan sumbangan donotur baik dari anggota jemaat maupun di luar  jemaat dan gereja-gereja lainnya.

“Saya berikan apresiasi positif yang tulus atas bantaun yang diberikan Pak Jhon Pieris, kami dari panitia berjanji akan kelola bantuan ini dengan sebaik-baiknya sehingga gereja ini dapat diselesaikan,” janji­nya.(Siwalima)