YERUSALEM (ISRAEL) - Jutaan orang Kristen dari berbagai macam denominasi, budaya dan politik yang berbeda telah berkumpul dan bersatu pada hari Minggu untuk ikut serta dalam doa bagi perdamaian Yerusalem (DBPJ).Seperti nama acara tersebut, tujuan dari pertemuan doa ini adalah untuk bersyafaat bagi kota Jerusalem yang adalah kota kepunyaan Allah. Selain itu untuk memohonkan berkat dan pemeliharaan Tuhan kepada seluruh penduduk Jerusalem.
Orang-orang Kristen yang terdiri lebih dari 175 negara berkomitmen untuk berdoa, baik di gereja mereka, rumah dan keluarga mereka maupun di kampus-kampus. Baik dalam suatu pertemuan sekota maupun doa berantai 24 jam yang diingatkan melalui telepon.
Disiarkan oleh God TV ke lebih dari 200 negara, orang Kristen juga dapat bergabung Perayaan DBPJ khusus di International Convention Center di Yerusalem. Kedutaan Kristen Internasional Yerusalem telah mengumpulkan lebih dari 5.000 orang percaya dari hampir 90 negara untuk hari minggu itu.
"Kita harus berdoa bagi Israel tidak seperti sebelumnya dan berdiri dengan Israel tidak seperti sebelumnya," kata Direktur Eksekutif ICEJ Dr Jürgen Bühler. "Kita harus berdoa bagi semua penduduk Yerusalem, baik Yahudi maupun Arab. Sama seperti kita berdoa untuk Israel kita harus berdoa untuk negara-negara Arab juga."
Seperti gagasan yang diluncurkan Jack W. Hayford dan Robert Stearns, adanya gerakan doa global multinasional dan multi-denominasi pada tahun 2002.
"Kami berkumpul bersama di Yerusalem dan mendeklarasikan bahwa orang Kristen akan terus berdoa supaya damai dari Tuhan turun atas semua penduduk Yerusalem," kata Stearns, pendiri dan direktur Wings Eagles '"Selain itu kami mengingatkan. Allah akan janji-Nya, dan kita akan mengingatkan kepada semua bangsa di dunia bahwa Israel tidak sendirian. "
Pasrtisipasi atau keterlibatan orang Kristen bukan hanya doa saja. Mereka juga ikut mendukung secara dana dan tahun ini ada cek sebesar $ 20.000 dari persembahan DBPJ mendukung Pusat Penyedian Makanan Bagi Israel: "Two Eagles" Wings, yang memberi makan baik Arab dan Yahudi miskin di Yerusalem dan Tiberias.
"Kami [Kristen dan Yahudi] adalah musuh sebelumnya, tapi sekarang kami sudah bersahabat. Rabbi Shlomo Riskin, pendiri dan Kanselir dari Ohr Taurat Batu. "Acara ini lebih dari sekedar doa, melainkan menjelaskan seperti apa doa yang sebenarnya. Zakharia 4 ayat 6 berkata: "Bukan dengan keperkasaan, bukan dengan kekuatan melainkan dengan Roh-Ku kata Tuhan." (Jawaban)
