Gregory Arthur Weiler II diciduk pekan lalu di sebuah motel di Miami, Oklahoma. Itu dikatakan oleh Ben Loring, asisten jaksa wilayah pertama untuk Ottawa County, seperti dilansir CNN, Selasa (09/10/2012).
Penangkapan Weiler berawal dari informasi yang diberikan oleh pekerja motel, sekitar 90 kilometer sebelah timur laut dari Kota Tulsa.
Pekerja motel menemukan sebuah tas ransel penuh bom molotov, yang diletakkan di dekat tempat sampah di areal hotel. Sedangkan seorang pekerja layanan kamar motel menemukan barang mencurigakan di kamar Weiler.
Menanggapi laporan itu, polisi segera menerjunkan anggotanya untuk menggeledah kamar Wiler, di mana mereka menemukan berbagai dokumen yang menguraikan rencananya untuk meledakkan 48 gereja di sekitar Miami.

Pihak berwenang juga menemukan 50 botol kaca dengan sumbu kain terikat oleh lakban, serta corong dan lima galon bensin.
Weiler didakwa pada Jumat pekan lalu, atas tuduhan berencana menggunakan bahan peledak, serta hukum Antiterorisme Oklahoma. Persidangan selanjutnya akan digelar pada 22 Oktober mendatang. (Tribunnews/CNBC)