Saturday, 20 October 2012

Saturday, October 20, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Mohon Doa! Pemerintah Iran Tahan Tujuh Mualaf yang Beribadah di Gereja Rumah.
TEHERAN (IRAN) - Pihak berwenang  di Iran menangkap tujuh orang Kristen  dalam serangan gereja pada hari Jumat (12/10/2012), padahal 8 bulan lalu pihak berwenang Iran sudah menahan lima mualaf Kristen dari provinsi yang sama, dan mereka akan menghadapi pengadilan pada Senin (15/10/2012).

Menurut laporan Christian Solidarity Worldwide (CSW), pada jumat malam aparat keamanan menyerbu sebuah gereja rumah dari denominasi Gereja Iran di kota Shiraz, dan menahan tujuh orang Kristen.

Ketujuh orang tersebut diidentifikasi sebagai Mohammad (Vahid) Roghangir, Suroush Saraie, Roxana Forughi, Eskandar Rezaie, Bijan Haghighi, Mehdi Ameruni dan Shahin Lahooti. Mereka ditahan di Plaque 100, pusat penahanan yang terkenal sangat kejam dan jahat.

Bukan hanya menangkap dan menahan orang-orang yang berdoa, para petugas keamanan juga mengintimidasi orang-orang tua yang hadir di dalam pertemuan doa tersebut, walau mereka kemudian dilepaskan.

Lebih dari 300 orang Kristen di Iran telah sewenang-wenang ditangkap dan ditahan selama dua tahun terakhir.

"Tampaknya ada kecenderungan oleh pihak berwenang Iran untuk semakin mengkarakterisasi kegiatan keagamaan yang sah sebagai kejahatan terhadap negara," kata Chief Executive CSW Mervyn Thomas. "Pada kenyataannya, orang-orang yang dianiaya dan dilecehkan hanya karena masalah iman mereka." (Jawaban)