Jelang Pilgub Jakarta, Relawan “Batavia Menyala” Terus Sosialisasikan Program Pramono-Rano
Reporter: Riana Rizkia
Jakarta, Suarakristen.com
Batavia Menyala yang merupakan relawan cagub-cawagub Jakarta nomor urut 3, Pramono-Rano Karno terus menyosialisasikan program program menjelang Pilgub Jakarta yang jatuh pada 27 November 2024 mendatang.
Ketua Umum Organ Batavia Menyala, Sanny mengatakan, pihaknya rutin menyosialisasikan program Pramono-Rano dengan dibalut unsur budaya
“Kali ini Batavia Menyala meluncurkan giat sapa warga Jakarta Utara berbagi dengan lesehan makan bersama, melibatkan 500 warga Jakarta Utara dan sekitarnya, mengangkat budaya gotong royong,” katanya kepada wartawan, dikutip Senin (4/11/2024).
“Budaya menyapa secara ramah untuk menuju Pemerintahan Baru akan datang bersama Mas Pram Bang Doel menjadi Gubernur Wakil Gubernur DKI Jakarta 2024-2029 yang diadakan di Kelapa Gading Sabtu 2 November 2024,” sambungnya.
Kegiatan Lesehan makan bersama, ungkap Rudy Sihombing selaku Penasihat Batavia Menyala, dapat dimaknai bahwa Batavia Menyala sebagai mewakili warga Jakarta, warga relawan yang mengamati, menerobos permasalahan warga Jakarta.
“Yang dominan masalahnya masih masih berkutat dengan masalah ekonomi keluarga, masalah pengangguran, masalah kemiskinan, masalah sosial lainnya untuk dijadikan perhatian bagi Mas Pram – Bang Doel,” katanya.
“Untuk menyelesaikan permasalahan warga dengan program pengentasan dan program yang ditawarkan paslon nomor 3,” tandasnya.
Sanny berharap, permasalahan yang ada di masyarakat dapat diselesaikan dan terealisasikan melalui program kerakyatan yang lebih sejahtera, dengan berorientasi Sumber Daya Warga Jakarta dan mempunyai budaya yang kuat.
“Sekali lagi Batavia Menyala sejalan dengan program Mas Pram Bang Doel bagi warga Jakarta meliputi diantaranya Sentralisasi info lowongan kerja, Kepastian tempat tinggal, Peningkatan kapasitas RT RW dengan peningkatan insentif,” katanya.
“Meningkatkan akses pelayanan public untuk disabilitas dan lansia, Balai Rakyat di tiap kelurahan, JIS menjadi homebase Persija dan Penguatan sentra kebudayaan Betawi,” sambungnya.
