JAYAPURA-Ketua Panitia Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) dan Seminar Pemulihan Papua, Jansen Monim, ST. MMT mengatakan masyarakat yang bermukim di Kota Jayapura, Sentani, Arso, Genyem dan sekitarnya serta masyarakat Papua pada umumnya akan mendapat lawatan Allah melalui Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) yang bertajuk Pemulihan Papua di Stadion mandala Jayapura, 15-18 September mendatang.
KKR yang akan menghadirkan Hamba Tuhan, Rev. Suzeette Hattingh, menurut Jansen Monim tentunya akan membawa pemulihan bagi masyarakat yang ada di Tanah Papua. “Selain KKR, juga akan digelar seminar di GOR Cenderawasih dengan menghadirkan sejumlah pemateri selain Rev. Suszeette Hattingh yang akan mmenyampaikan materi Gerakan Doa dan penyembuhan,” ungkap Jansen Monim kepada Cenderawasih Pos, Minggu (12/9).
Pemateri lain yang akan memberikan materi pada seminar selama tiga hari berturut-turut yaitu Pdt. Lepiyus Beniluk, S.Th, Dr. Pdt. Rainer Scheunemann dan Pdt. Wilem Maloali, S.Th. Bahkan Gubernur Provinsi Papua, Barnabas Suebu juga direncanakan memberikan materi tentang Kebijakan Respek Sebagai Anugerah Tuhan Menyejahterahkan masyarakat Papua. “Pada puncak acara atau penutupan akan dilakukan ibadah pengurapan oleh Rev. Suzette Hattingh. Kegiatan yang dilakukan selama tiga hari berturut-turut ini banyak mengarah pada penyembuhan dan pemulihan,” terang Jansen Monim.
Dikatakan, KKR dan Seminar Pemulihan Papua ini diharapkan dapat memulihkan masyarakat di Tanah Papua dari sejumlah persoalan atau penyakit sosial seperti Miras, Narkoba, pelacuran dan HIV-AIDS serta persoalan lainnya. “Tanah ini sudah diberkati Tuhan, tetapi saat ini banyak orang Papua yang berpaling dari kehidupannya yang sebenarnya dan hanya dengan pemulihan dan jamahaan Kasih Tuhan, kita bisa pulih dan lahir kembali,” tambahnya.
KKR yang akan menghadirkan Hamba Tuhan, Rev. Suzeette Hattingh, menurut Jansen Monim tentunya akan membawa pemulihan bagi masyarakat yang ada di Tanah Papua. “Selain KKR, juga akan digelar seminar di GOR Cenderawasih dengan menghadirkan sejumlah pemateri selain Rev. Suszeette Hattingh yang akan mmenyampaikan materi Gerakan Doa dan penyembuhan,” ungkap Jansen Monim kepada Cenderawasih Pos, Minggu (12/9).
Pemateri lain yang akan memberikan materi pada seminar selama tiga hari berturut-turut yaitu Pdt. Lepiyus Beniluk, S.Th, Dr. Pdt. Rainer Scheunemann dan Pdt. Wilem Maloali, S.Th. Bahkan Gubernur Provinsi Papua, Barnabas Suebu juga direncanakan memberikan materi tentang Kebijakan Respek Sebagai Anugerah Tuhan Menyejahterahkan masyarakat Papua. “Pada puncak acara atau penutupan akan dilakukan ibadah pengurapan oleh Rev. Suzette Hattingh. Kegiatan yang dilakukan selama tiga hari berturut-turut ini banyak mengarah pada penyembuhan dan pemulihan,” terang Jansen Monim.
Dikatakan, KKR dan Seminar Pemulihan Papua ini diharapkan dapat memulihkan masyarakat di Tanah Papua dari sejumlah persoalan atau penyakit sosial seperti Miras, Narkoba, pelacuran dan HIV-AIDS serta persoalan lainnya. “Tanah ini sudah diberkati Tuhan, tetapi saat ini banyak orang Papua yang berpaling dari kehidupannya yang sebenarnya dan hanya dengan pemulihan dan jamahaan Kasih Tuhan, kita bisa pulih dan lahir kembali,” tambahnya.
Sumber:Cenderawasih Pos