Tuesday, 2 November 2010

Tuesday, November 02, 2010
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Umat Gereja Pentakosta Di Indonesia (GPdI) di Sumut doakan Korban Bandang Wasior, Tsunami Mentawai dan Letusan Merapi.
PEMATANGSIANTAR (SUMUT) - Seluruh umat Kristen dari gereja GPdI (Gereja Pentakosta Di Indonesia)  di Sumatera Utara berkumpul pada acara kebaktian, Minggu (31/10) mendoakan keselamatan Indonesia dari bencana alam dan sekaligus mendoakan agar para korban bencana banjir bandang di Wasior Papua, korban bencana meletusnya Gunung Merapi di Jawa Tengah dan korban bencana gempa bumi dan tsunami di Kepulauan Mentawai agar tetap tabah, tenang serta tetap mengandalkan Tuhan dalam menghadapi bencana.

Demikian Ketua GPDI Pusat Pdt SM Tampubolon yang dihubungi melalui telepon seluler, Senin (1/11). Dikatakan memimpin kebaktian Minggu dan doa di Gereja GPDI Pusat di Jalan Sangnaualuh P Siantar langsung dipimpin Ketua GPDI Pusat Pdt SM Tampubolon serta di GPDI Jalan Trikora Sidikalang Kabupaten Dairi dipimpin oleh Sekretaris Jenderal GPDI Pdt R Nababan MDiv.

Bahkan, Pengurus Pusat GPDI telah mengirimkan surat edaran ke seluruh Gereja GPDI di Indonesia khususnya di Sumatera Utara agar pada acara kebaktian Minggu (7/11) melaksanakan pengumpulan dana/bantuan melalui kolekte dan hasil kolekte supaya segera dikirimkan ke Kantor Pusat GPDI di P Siantar agar segera disalurkan kepada para korban bencana di Papua, Jawa Tengah dan Kepulauan Mentawai. Tegasnya, GPDI dalam membantu para korban bencana tanpa membedakan suku, agama dan ras.
Firman Tuhan berkata “Bertolong-tolonganlah untuk menanggung bebanmu”. 

Jadi, sebagai umat beragama (warga jemaat GPDI) berkewajiban untuk berusaha membantu sesama manusia yang memerlukan pertolongan tanpa membedakan suku, agama dan ras.

Menurut Ketua GPDI Pusat, Pdt SM Tampubolon bahwa bencana yang terjadi merupakan keagungan Tuhan dan sebab itu para korban bencana agar tetap tabah, waspada dan berjaga-jaga terutama masyarakat yang berada di sekitar terjadinya bencana di Wasior Papua, di lokasi meletusnya Gunung Merapi di Jawa Tengah dan di Kepulauan Mentawai. 

Sesuai pemberitaan SIB, Sabtu (30/10) berjudul “Warga Mentawai terancam kelaparan”, dimana diberitakan bahwa ribuan warga Kabupaten Mentawai Sumatera Barat terancam kelaparan, sebab sejak akhir pekan lalu, Pulau Mentawai terisolir akibat cuaca buruk. Untuk itu, tambah Ketua GPDI Pusat Pdt SM Tampubolon diimbau agar pemerintah dan seluruh elemen masyarakat bergandengan tangan untuk berusaha menolong para korban sehingga terhindar dari bahaya kelaparan. 

Sumber: Harian SIB