Thursday 30 December 2010

Thursday, December 30, 2010
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Puting Beliung Hampiri Jepara, Satu Gereja Rusak.
JEPARA (JATENG) - Bencana angin puting beliung kembali melanda wilayah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah setelah puluhan rumah warga di Desa Kancilan, Kecamatan Kembang, Rabu (29/12/2010) dini hari rusak akibat diterjang angin tersebut.

Menurut Kepala Seksi Sosial dan Lingkungan Hidup Kecamatan Kembang, Nuri Wahyudi, Jumat malam lalu, rumah warga yang rusak akibat bencana angin puting beliung tersebut mencapai 49 rumah, enam bagunnan tempat usaha, serta satu bangunan SD Negeri 1 Kancilan dan sebuah gereja.

Atas kejadian tersebut, kata dia, warga langsung memperbaiki rumah mereka secara bergotong-royong, terutama atap rumah serta memangkas pohon yang tumbang.

"Perbaikan rumah warga maupun membersihkan pohon tumbang dibantu oleh aparat TNI, Polri, dan Tim SAR Jepara," ujarnya.

Sri Suciati (50), korban, mengungkapkan, peristiwa angin puting beliung tersebut terjadi Rabu dini hari, yang diawali dengan turun hujan. "Semula, warga masih banyak yang tertidur. Namun, mendengar suara gemuruh angin membuat warga terbangun dan menyelamatkan diri dengan lari keluar rumah," ujarnya.

Akibat peristiwa tersebut, katanya, rumahnya mengalami kerusakan pada bagian atap rumah, karena sebagian besar genteng rumah tersapu angin.

Dinas Sosial Kabupaten Jepara langsung memberikan bantuan berupa beras 3 kuintal dan mi instan delapan dus.

Beberapa hari sebelumnya angin puting beliung juga terjadi di Desa Karangaji, Kecamatan Kedung, serta Desa Srobyong dan Desa Karanggondang, Kecamatan Mlonggo.

Adapun jumlah rumah warga yang mengalami kerusakan di Desa Karangaji akibat diterjang angin puting beliung pada Jumat malam, sebanyak 90 rumah dan sebuah gedung sekolah madrasah di desa setempat juga rusak.

Dari 90 rumah rusak tersebut, terdapat tiga rumah warga yang mengalami kerusakan berat, salah satu di antaranya tidak bisa ditempati karena hampir separuh genteng rumah tersapu angin.

Sedangkan angin puting beliung yang terjadi di Desa Srobyong dan Karanggondang, Minggu (26/12) lalu, menyebabkan 114 rumah warga yang ada di dua desa, yakni Desa Karanggondang sebanyak 43 unit rumah dan Srobyong sebanyak 71 unit rumah rusak bervariasi.

Sumber: Kompas