Friday 7 January 2011

Friday, January 07, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Nathania Ministry Turut Rayakan Tahun Baru 2011 di Yunani.
ATHENA (YUNANI) - Paduan Suara Nathania Ministry dari Indonesia memeriahkan perayaan tahun baru 2011 di Athena. Berkekuatan 30 orang, tim ini mendapat sambutan meriah.

Tim Nathania Ministry didukung oleh KBRI Athena melakukan pementasan di berbagai tempat unik antara lain Stasiun Metro di pusat Kota Syntagma, mall, hotel, panti jompo, dan gereja.

"Karena lokasi yang dipilih merupakan pusat keramaian, maka mereka menampilkan lagu-lagu Natal berbahasa Inggris dan itu cukup menghibur ratusan warga setempat," tutur Sekretaris II Widya Sinedu kepada detikcom, Minggu (2/1/2011).

Dubes RI Athena Ahmad Rusdi mengatakan bahwa selain sebagai salah satu wujud promosi Indonesia yang cukup efektif, penampilan tim Nathania Ministry juga menunjukkan bukti besarnya toleransi lintas agama di Indonesia.

"Sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, Indonesia masih dapat mengirimkan tim paduan suara untuk memeriahkan perayaan Natal dan Tahun Baru ke Yunani," ujar Rusdi.

KBRI dalam hal ini mendukung proses permohonan izin dan komunikasi dengan pihak otoritas setempat.

Dipimpin konduktor Ferederick Siahaan dan Ridolf Hehanusa, Nathania Ministry tampil memukau warga Athena dengan memadukan suara sopran, alto, tenor dan bass serta didukung oleh alat musik keyboard dan perkusi elektrik.

Sejumlah warga Athena bahkan memberikan apresiasi tinggi kepada tim paduan suara ini, karena kehadiran mereka telah memberikan nuansa berbeda dari rutinitas perayaan Natal dan Tahun Baru di ibukota Yunani.

Kehadiran tim paduan suara dari Indonesia tersebut disambut positif dan dinilai merupakan inisiatif sangat baik, yang diharapkan dapat dilanjutkan di masa-masa mendatang.

Nathania Ministry merupakan yayasan nirlaba yang dibentuk sejak 1993 dengan tujuan untuk melakukan pelayanan di berbagai tempat, kota dan negara melalui lagu-lagu pujian.

Misi Nathania Ministry juga ingin mengenalkan negara Indonesia tercinta dengan berbagai keanekaragaman kebudayaan kepada negara lain.

Setiap tahun Natahania Ministry melakukan perjalanan pelayanan keliling dunia dan telah menyelesaikan perjalanan di lima benua.

Sumber: Detik