Tuesday, 15 February 2011

Tuesday, February 15, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca 350 Polisi Amankan 86 Gereja di Jombang.
JOMBANG (JATIM) - Kepolisian Resor Jombang menerjunkan 350 personil guna pengamanan gereja. Ratusan personel tersebut berjaga di 86 gereja. Dengan rincian, setiap tempat ibadah umat Kristiani tersebut dijaga dua personil. 

Kepala Sub Bagian Humas Polres Jombang, AKP Yogas mengatakan sebenarnya kondisi Kabupaten Jombang relatif kondusif. Gejala konflik berbasis SARA belum mengemuka. Pun demikian, bukan berarti polisi tutup mata. "Kita tetap melakukan penjagaan," kata Yogas usai memimpin pengamanan di gereja Santa Maria, Senin (14/2/2011). 

Dia berharap, kejadian seperti Temanggung tidak mampir ke Jombang. Nah, untuk mengantisipasi hal tersebut polisi melakukan pengamanan di 86 gereja. Setiap tempat ibadah, kata Yogas, dijaga dua orang petugas. "Sekali lagi, belum ada gejala yang mengkhawatirkan. Jombang cukup kondusif," tambahnya. 

Yogas mengatakan, Polres Jombang menurunkan 350 personil guna pengamanan tersebut. "Kami juga berharap agar masyarakat melakukan koordinasi dengan polisi jika ada sesuatu yang dianggap mencurigakan," kata Yogas lagi. 

Sementara itu, Ongko Susanto, salah satu tokoh agama Kristen menyambut baik upaya yang dilakukan pihak kepolisian. Senada dengan Yogas, ia juga membenarkan bahwa di Jombang tidak ada gejala konflik berbasis SARA. "Semuanya umat beragama di Jombang rukun dan damai. 

Kalau sampai rusuh, malu dong sama Gus Dur dan Pak Timur (Kapolri). Mereka semua kan orang Jombang," ungkap Ongko di depan gereja Santa Maria.

Sumber: detik