JAYAPURA (PAPUA) - Hari ini sinode Gereja Injili di Indonesia (GIdI) merayakan puncak perayaan syukur pelayanannya yang ke 48 tahun, yang diperingati setiap 12 Februari, dan kali ini pada hari Sabtu (12/2/2011) dirayakan di lapangan Trikora, Padang Bulan, Abepura, Jayapura, Papua.
Ibadah dihadiri oleh Wakil Gubernur Papua,Alex Hesegem,Kapolda Papua Inspektur Jenderal Bekto Suprapto , Rektor Universitas Cenderawasih Prof.Balthasar Kambuaya serta ribuan warga jemaat GIdI yang datang dari berbagai wilayah di Jayapura dan sekitarnya yang mulai memadati lapangan Trikora Padang Bulan dari pukul 09.00.
Tema yang diusung dalam perayaan kali ini adalah "Kembali Kepada Kasih Yang Mula-Mula" yang dipimpin oleh perwakilan dari Gereja Injili di Papua Nugini( Evangelical Church of Papua New Guinea disingkat ECPNG), Pdt James Dugari yang khotbahnya diterjemahkan oleh Pdt Lipiyus Biniluk, pada intinya menyatakan bahwa selama 48 tahun GIdI di tanah papua harus harus disyukuri oleh umat dimanapun karena dari Papualah segala pembaharuan untuk berjalan dalam kebenaran saksi Kristus diawali.
Pada sambutannya Ketua Sinode GIdI, Pendeta Lipiyus Biniluk menyatakan bahwa keberadaan GIdI di Papua, khususnya di pegunungan tengah mempunyai peran dan kontribusi yang besar dalam pembangunan keimanan warga untuk meninggalkan kegelapan menuju terang Kasih Tuhan.
Ia juga berpesan dalam umur gereja yang semakin bertambah ini, umat GIdI juga semakin dewasa dan memandang Tuhan diatas segalanya "Saya minta sluruh umat Tuhan agar kembali kepada kasih yang mula-mula sebab masa sekarang waktu berjalan begitu cepat dan kasih mula-mula menjadi semakin pudar" Ujarnya.
Usai ibadah dilanjutkan dengan pemotongan kue Ulang Tahun oleh Ketua Sinode GIdi dan dibagikan kepada tua-tua jemaat dan juga disertai dengan pelelangan makanan tradisonal kepada undang yang hasil lelang tersebut akan digunakan untuk pembangunan Gedung gereja di beberapa wilayah.
Sumber: Tim PPGI