MAUMERE (NTT) - Uskup Maumere Mgr. Gerulfus Kherubim Pareira SVD membuka turnamen dalam rangka ulang tahun tahbisannya menjadi imam dan uskup.Ia menghimbau pemain untuk menanamkan budaya sportifitas dalam semua kegiatan olahraga, termasuk sepak bola.
Mgr. Kherubim membuka turnamen sepak bola pada 17 Mei di Gelora Samador Maumere dalam rangka perayaan HUT 40 tahun imamat dan 25 tahun uskup yang jatuh pada tanggal 20 Agustus mendatang.
Ia meminta para pemain untuk menunjukan seni bermain kepada penonton, bukan malah melakukan perkelahian dengan tim lain di lapangan.
Sebanyak 30 kesebelasan pemain bola yang datang dariberbagai wilayah kecamatan di wilayah keuskupan Maumere.
Mgr Kherubim mengatakan sempat menyinggung bahwa sepak bola nasional belum bisa maju karena pemaian-pemain baik di tingkat nasional maupun di lokal sering menunjukan kurangnya sportifitas dengan melakukan perkelahian antar pemain.
“Pemain bola adalah seorang yang bermain bola dengan seni, sehingga enak ditonton oleh masyarakat kita yang selama ini haus akan hibuaran,” tambahnya.
Damianus Wera, wakil Bupati Kabupaten Sikka dalam sambutannya juga menghimbau agar para pemain menghindari adanya perkelahian.
Sementara itu menurut Blasius Pedor, ketua panitia peranyaan HUT tahbisan Mgr Kherubim Pareira, selain olahraga umat juga digerakan untuk menanam 5000 pohon di kecamatan Magepanda, sekitar 45 km arah barat Kota Maumere.
Kegiatan lainnya antara lain memberikan pengobatan gratis di sejumlah paroki, memberikan sumbangan kepada anak anak di panti asuhan, membersihkan di Kota Maumere, serta memberantas nyamuk malaria di wilayah kecamatan Kewapante sekitar 10km arah Timur kota Maumere.
Sumber: Cathnews Indonesia
