Saturday 14 May 2011

Saturday, May 14, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Badan Kerja Sama Antar Gereja (BKAG) Kabupaten Tapanuli Selatan Gelar Pertemuan.
SIPIROK (SUMUT) - Badan Kerja Sama Antar Gereja (BKAG) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) menggelar pertemuan para pendeta dan pastor se-Kabupaten Tapseldi Hotel Bumi Asih, Selasa (10/05/2011). Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Tapsel Ir H Aldinz Rapolo Siregar mengaku bahwa kerukunan antar umat beragama di Tapsel sangat baik dan teruji.

Pertemuan tersebut diikuti 108 pendeta dan pastor dari 17 denominasi Gereja di Kabupaten Tapsel dan mengangkat tema “Memperlengkapi Umat Bagi Pekerjaan Pelayanan dan Pembangunan Tubuh Kristus” (Efesus 4:12). Dalam sambutannya, Kakan Kemenag Tapsel yang diwakili Kasi Bimas Kristen Pdt Hobby Napitupulu SPak mengharapkan agar tercipta kebersamaan yang kokoh di antara pendeta untuk ikut serta membangun umat di Tapsel.

Pertemuan juga diisi dengan ceramah oleh Ketua Umum BKAG Tapsel Pdt Togar Satria Simatupang MTh. Dalam makalahnya Togar menjelaskan bahwa selama ini semua Gereja bersama-sama BKAG berjuang untuk membangun umat dan masyarakat Tapsel melalui berbagai kegiatan dan ke depan BKAG akan berusaha lebih maksimal untuk membangun umat.

Sementara, Wakil Bupati Tapsel Ir H Aldinz Rapolo Siregar dalam ceramahnya menjelaskan, peranan pemimpin agama sebagai motivator dapat mendorong suksesnya kegiatan pembangunan seperti pembangunan rohaniah. “Para pemimpin agama seyogyanya memberikan wawasan kepada masyarakat dalam meraih prestasi dan mewujudkan pembangunan. Peran serta para pendeta tidak bisa dipisahkan sebagai pemuka agama dan apa yang disampaikan oleh para pendeta akan lebih mudah diterima umat, karena kedekatan psikologis yang telah ada sebelumnya,” ujarnya seraya mengatakan bahwa kerukunan antar umat beragama di Tapsel sangat baik dan teruji.

Selanjutnya, Ephorus GKPA yang juga Penasehat BKAG Tapsel Pdt AL Hutasoit MA menyampaikan, selama ini kebersamaan telah dibangun di Tapsel dengan melakukan aksi bersama seperti Natal Bersama dan Paskah Bersama. “Tapi jauh lebih penting jika kita melakukan aksi bersama untuk menjawab persoalan yang sedang kita hadapi, misalnya kemiskinan, penderitaan dan juga isu lingkungan hidup,” ucapnya.

Seluruh sesi ceramah juga diisi dengan tanya jawab yang dipandu oleh moderator. Pertemuan yang berlangsung sehari ini dibuka dan ditutup Ketua Umum BKAG Tapsel Pdt Togar Satria Simatupang MTh diawali dengan kebaktian pembukaan dan diakhiri dengan kebaktian penutupan. Usai ceramah dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata dengan mangulosi Wabup Tapsel Aldinz Rapolo Siregar oleh Pdt Togar serta pendeta lainnya.

Sumber: Metro Siantar