Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Caritas di Sri Lanka Bantu Negosiasi Pembebasan Nelayan.
KOLOMBO (SRI LANKA) - Orang-orang Caritas di Sri Lanka terus berurusan dengan pemerintah India untuk melepaskan para nelayan yang ditahan di India.
Mereka sedang bernegosiasi untuk membebaskan enam nelayan yang meninggalkan Paroki Kalpitiya di Keuskupan Chilaw setahun lalu dan terbawa arus ke perairan India.
“Kami telah mengirim semua rincian ke pihak India melalui Departemen Luar Negeri untuk mengambil tindakan,” kata Pastor Abraham Barnabas, direktur Caritas Chilaw.
Menurut Caritas, ada ratusan nelayan dari kedua belah pihak yang mendekam di penjara di India dan Sri Lanka atas tuduhan penyeberangan ilegal ke wilayah perairan asing.
“Karena tidak ada garis demarkasi yang terlihat di laut, nelayan dari kedua negara bisa saja masuk ke wilayah asing jika terbawa arus di saat cuaca buruk,” kata SP Anthonimuthu, koordinator Caritas Sri Lanka.
“Kami telah berbicara dengan pihak berwenang di Sri Lanka dan India sehubungan dengan hal ini. Sekarang mereka telah memberikan kita kesempatan untuk mengirim perwakilan guna menangani masalah ini. Ini pertanda baik,” kata Anthonimuthu.
Sumber: Cathnews Indonesia