Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Sungai Yordan, Tempat Yesus Kristus di Baptis Kembali Dibuka Pemerintah Israel.
YERUSALEM (ISRAEL) - Banyak yang tidak mengetahui bahwa sejak sekian lama otoritas Israel menutup akses menuju Sungai Yordan, sungai dimana Tuhan Yesus dibabtis oleh Yohanes Pembabtis. Alasan keamananlah yang membuat akses kesana ditutup. Kini akses ke sungai tersebut dapat kembali dibuka.
Dilansir USA Today, Rabu (13/07/2011) selama ini, salah satu lokasi tersuci umat Kristen tersebut hanya dibuka beberapa kali dalam setahun dalam koordinasi dengan militer Israel. Karena lokasinya yang sensitif dan banyak ranjau, area tersebut tidak dibuka secara rutin kepada publik sejak Israel menganeksasinya dari Yordania, bersamaan dengan seluruh wilayah Tepi Barat, dalam perang Timur Tengah tahun 1967.
Akibat perang tersebut, Sungai Yordan menjadi daerah tak bertuan hingga akhirnya Israel dan Yordania menandatangani perjanjian damai tahun 1994. Dengan pembukaan ini, Israel berharap mampu meningkatkan kunjungan turis Kristen, yang jumlahnya terus meningkat beberapa tahun belakangan ini.
Dari 3,45 juta turis yang datang ke Israel tahun lalu, 69 persen di antaranya Kristen, 38 persen menyebut kunjungan mereka sebagai ziarah religius. Untuk memulihkan kondisi Sungai Yordan termasuk menyingkirkan ribuan ranjau, pemerintah Israel menghabiskan dana 2,3 miliar dolar AS.(USA Today/Jawaban)
Beranda
»
Israel
»
luar negeri
»
sungai yordan
»
tempat bersejarah
»
yordania
» Sungai Yordan, Tempat Yesus Kristus di Baptis Kembali Dibuka Pemerintah Israel
Wednesday, 13 July 2011