NEW YORK (AS) - Dr. Carl Moeller mengatakan bahwa umat Kristen harus mampu menjembatani saudara-saudara seiman mereka, seperti yang dilakukan pemadam kebakaran, polisi, dan semua sukarelawan pada saat 11 September 2001. “Sama seperti kejadian 9/11 tunjukkan pada kita, kita semua saling terhubung,” katanya kepada Christian Post.
“Dan kenyataan bahwa umat Kristen secara menyeluruh menderita merupakan aspek terpenting dari kehidupan bahwa kita sudah mengabaikan bahaya… kita tidak bisa mengabaikan kesengsaraan mereka karena dengan begitu kita mengabaikan penderitaan di tubuh kita sendiri.”
Moeller yang merupakan presiden dan CEO dari Open Doors USA, yang juga merupakan pengarang buku The Privilege of Persecution mengatakan “Tuhan mempunyai pengertian yang berbeda mengenai berkat lebih dari apa yang sudah kita lakukan di negara Barat,” katanya. Saat ini, lebih dari 100 juta umat Kristen di seluruh dunia tinggal di negara dimana mereka dalam keadaan bahaya karena penganiayaan akan iman mereka.
Laporan 2011 dari cabang Aid to the Church in Need dari British, sebuah organisasi Katolik mendapatkan bahwa 75 persen penganiayaan yang terjadi itu dilakukan kepada umat Kristen. Ada beberapa orang yang bisa menjembatani itu dengan menolong mereka, menurut Moeller, namun cara terbaik adalah berdoa. Umat Kristen harus berdoa untuk kekuatan dan perlawanan yang berkurang, dan juga harus siap sedia baik secara fisik, emosi, dan juga latihan.
One With Them, sebuah inisiatif dari Open Doors USA, memberikan semangat kepada umat Kristen di seluruh dunia untuk bersatu dan berdoa bagi mereka yang sedang dianiaya. Gelang plastik yang bentuknya seperti berduri dengan tulisan One With Them didistribusikan sebagai ingatan untuk berdoa. Mereka mempromosikan Hari Doa Sedunia untuk Gereja Teraniaya yang akan dilangsungkan pada 13 November nanti.
“Kami membutuhkan respon seperti orang-orang saat kejadian 9/11,” kata Moeller. “dengan jelas masuk ke tempat-tempat yang paling parah di dunia untuk membawa kasih Yesus kepada mereka yang membawa kebencian dan kematian dan kehancuran bagi kita (umat Kristen),” tutupnya.
Sebanyak 75 persen membutuhkan dukungan doa. Mungkin mereka teraniaya, menderita, terluka, bahkan dihukum mati karena iman mereka. Kita harus memberikan dukungan doa. Kita harus yakin kasih akan mengalahkan segalanya, kasih dari Tuhan Yesus.(Christianpost/ Jawaban)
