Thursday, 24 November 2011

Thursday, November 24, 2011
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Musyawarah Pastoral Keuskupan Padang Bertujuan Tingkatkan Kualitas Gereja. PADANG (SUMBAR) - Keuskupan Padang melaksanakan musyawarah Pastoral di Gedung Paroki Santo Yusuf Padang, pada 21-25 November 2011. Musyawarah yang dihadiri perwakilan 22 Paroki Sumbar, Riau, dan Kerinci ditambah perwakilan pastor dan umat yang diperkirakan mencapai 300 peserta.

Kantor Keuskupan Padang saat
rekonstruksi akibat Gempa Padang 2009
Uskup Padang, Mgr Martinus Dogma Situmorang menjelaskan musyawarah ini evaluasi bagi pastur, suster, dan umat tentang keberadaan mereka di tengah masyarakat. Tujuan akhirnya, menjadikan gereja Katolik sebagai gereja yang mandiri dan berbuah.

Gereja mandiri ini, gereja yang berkualitas dalam memberikan pemahaman agama pada umatnya dan dirasakan manfaatnya oleh umat tersebut.

Pria yang juga menjabat sebagai ketua Konfrensi Waligereja Indonesia (KWI) ini menjelaskan musyawarah ini untuk kepentingan umat, tidak ada maksud menjadi sebuah partai politik, atau melakukan diskriminasi pada umat lain.

Uskup Martinius merasakan kehidupan beragama di Sumbar atau Indonesia berjalan dengan baik, meskipun ada dibeberapa daerah yang terjadi perselisihan dan itu bisa diatasi.

Ketua Panitia (OC) Musyawarah Pastoral Keuskupan Padang, Arif Rusdi Rusli menambahkan musyawarah ini untuk menyatukan pandangan dan meningkatkan iman umat. Dengan adanya musyawarah ini diketahui kekurangan gereja dan juga menentukan arah gereja kedepannya. (Padang Ekspress)