Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Para Pendeta di Detroit Tenangkan Kaum Muslim yang Panik dan Khawatir dengan Doa 24 Jam The Call (11.11.11).
DETROIT (AS) - Para pendeta di Detroit mencoba menenangkan masyarakat Muslim yang panik dan khawatir karena takut masjid-masjid dan sekolah Islam akan diserang pada hari Jumat (11/11/2011).
Kepanikan dan kekhawatiran mereka timbul karena prasangka buruk yang berlebihan kaum Muslim terhadap sebuah kelompok Kristen Amerika, The Call yang pada Jumat (11/11/2011) mengadakan kegiatan doa selama 24 jam.
Para Pendeta meminta mereka tidak perlu panik sebab TheCall tidak akan pernah menyerang muslim, melainkan mewartakan pesan kasih persaudaraan dan kabar baik bagi umat Islam serta berdoa untuk pembaharuan Detroit.
"Kami cinta Muslim! Tapi juga aku tahu seseorang yang lebih mencintai mereka bahkan dari yang kita lakukan! YESUS, " kata Pendeta Marcellis Smith dari Gereja Jubilee City di Detroit yang ditulis di twitter pada Jumat pagi (11/11/2011).
Kontroversi seputar acara tersebut akhirnya memaksa beberapa pendeta lokal mengadakan gerakan ramah dengan mengundang ratusan masyarakat Muslim Detroit sehingga prasangka mereka dapat sirna. Akibatnya, kegiatan doa pun dimulai pada Jumat jam 6 sore di Lapangan Ford dan berakhir jam 6 sore, Sabtu (12/11/2011) dan dihadiri sekitar ratusan ribu orang.
Penekanan pada 'cinta' dalam Doa 24 TheCall datang setelah muncul pernyataan Dewan Islam Amerika di Michigan yang khawatir akan kegiatan yang menurut mereka akan merusak mesjid dan komunitas mereka.
Kepada Christianpost, Juru bicara Dewan Islam Detroid Dawud Walid mengatakan "Kelompok ini telah menyebarkan video seorang Muslim yang kerasukan setan dan mereka percaya pada eksorsisme yang berada di lokasi tertentu."
Akibatnya, kata Walid "Masjid di beberapa daerah telah diperingatkan untuk meningkatkan upaya keamanan mereka akhir pekan ini".
Konyolnya, Walid juga mengatakan bahwa ia takut pada acara doa Kristen yang menurutnya akan menumbuhkan suasana kebencian dan intoleransi terhadap Muslim.
"Keprihatinan kami yang lain adalah ketika Anda memiliki gerakan dalam nama agama, atas nama Kristen, itu mengutuk seluruh kelompok orang."
TheCall adalah gerakan yang berusia 10 tahun dan dipanggil untuk melayani Tuhan, terdiri dari kumpulan orang-orang Kristen muda di berbagai negara yang berdoa dan berpuasa selama 24 jam.
Lou Engle dikenal sebagai pendiri gerakan itu, merasa terpanggil saat menerima pesan dari Kitab, Yoel 2 ketika Israel dipanggil untuk kembali kepada Allah melalui puasa, menangis dan berkabung. Hasil akhirnya adalah sebuah curahan berkat dan semangat penuh aksi.
Dalam video untuk TheCall Detroit, Engle dan Pastor Detroit tidak pernah menyebutkan umat Islam. Sebaliknya, para pemimpin acara berbicara tentang pembaharuan bagi kota Detroit yang mengalami tekanan ekonomi.
"Kami percaya bahwa pada 11-11-11, saat tubuh Kristus dari seluruh bangsa berkumpul di sini di bidang ini mimpi, kami percaya, dengan puasa bersatu dan doa, Tuhan akan menjawabnya dari surga [dan] Dia akan membawa kesembuhan bagi kota ini, "kata Engle.
Sayangnya dengan keras hati, Walid mengatakan bahwa itu hanya satu video yang tidak menyebutkan muslim, tetapi menurutnya banyak hal yang dikatakan Eagle tentang Muslim.
Saat Tim PPGI melihat video online yang ditaruh di website kelompok pengawas sayap kanan rightwingwatch.org dimana pemimpin Morning Star Ministries Rick Joyner dan Engle Lou tengah membahas komunitas Muslim yang kian berkembang di seluruh dunia termasuk di Michigan.
Joyner mengatakan, "Salah satu hal yang membuat Detroit menjadi terkenal adalah sebagai sebuah komunitas Muslim terbesar di negara kita, di Dearborn. Ini bertumbuh dan banyak yang mengatakan bahwa sebenarnya ini adalh upaya untuk membuat Michigan sebagai negara bagian Muslim pertama. "
Dalam video tersebut, Engle berkata "Pada 11-11-11, Tuhan jelas menunjukkan kepada kami bahwa Anda sekalian harus berdoa sepanjang malam karena ketika muslim dan semua orang di seluruh dunia sedang tidur, mereka akan bermimpi tentang Yesus."
Ia melanjutkan, "Kami percaya Tuhan ingin menyerang, dengan kasih-Nya, Dearborn akan bermimpi tentang Yesus. Kami berkumpul dan bersama-sama mengatakan 'Tuhan akan mencurahkan kasih karunia dan wahyu Yesus ke seluruh Dearborn dan komunitas Muslim Amerika Utara dan Selatan". (Christian Post/Tim PPGI)
Beranda
»
amerika serikat
»
detroit
»
kristen islam
»
luar negeri
»
thecall
»
toleransi
» Para Pendeta di Detroit Tenangkan Kaum Muslim yang Panik dan Khawatir dengan Doa 24 Jam The Call (11.11.11)
Saturday, 12 November 2011