Survey yang dirilis pada Senin (19/12/2011) oleh Pew Research Center pada Forum Keagamaan dan Kehidupan Bermasyarakat mengangkat judul "Global Christianity : A Report on the Size and Distribution of the World's Christian Population"
Dengan menggunakan perbandingan antara tahun 1910 dan 2010 di 200 lebih negara, laporan tersebut menunjukkan jumlah peningkatan orang Kristen di dunia mencapai 2,18 miliar dari 6,9 miliar penduduk dunia.
Conrad Hackett, Salah satu Demografis yang ikut dalam pembuatan survey tersebut mengatakan proporsi populasi orang Kristen seperti ini sama dengan 100 tahun yang lalu, hanya saja saat itu populasi orang Kristen merata di Eropa. Sedangkan saat ini tersebar luas di seluruh dunia.
"Sebagai catatan dalam laporan, tidak ada lagi wilayah maupun benua yang menjadi daerah mayoritas Kristen" ujarnya.
Studi ini didasarkan pada analisis negara per negara dari sekitar 2.400 sumber data, termasuk sensus dan survei penduduk ini juga menunjukkan populasi Kristen terbesar di dunia, kini dipegang oleh Amerika Serikat, Brasil dan Meksiko.
Sedang di Eropa, Rusia menjadi penganut Kristen terbesar. Di Asia pasifik tercatat Filipina dan di benua Afrika, Nigeria memiliki populasi Kristen terbesar.
Menurut hasil survey, setengah dari populasi Kristen adalah penganut Katolik, 36,7 persen penganut Protestan yang didalamnya termasuk Pentakostal, Adventis, Saksi Jehova, Mormon, Kristen Sains, Gereja Unifikasi, Gereja-gereja Baru dan Scientology serta 11,9 persen penganut Ortodoks.
Hampir 37 persen tinggal di Amerika Utara dan Selatan, 26 persen di Eropa, sementara 23,6 persen di Sahara Afrika dan 13,1 persen di Asia Pasifik. Hanya 0,6 persen di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Yang menarik, laporan itu juga menyinggung tentang perkembangan Kekristenan di Indonesia, disebutkan kalau Indonesia sebagai negara penduduk Muslim terbesar di dunia juga memiliki jumlah penganut Kristen terbesar di wilayah Muslim, ini juga lebih banyak dibanding dengan gabungan umat Kristen di 20 negara mayoritas Muslim di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Dibeberkan juga, penganut Kristen memiliki peringkat tertinggi dalam hal penganiayaan yang berkaitan dengan agama. Sekitar 10 persen dari penduduk Kristen didunia berada di negara mayoritas agama non-Kristen. Mereka telah menjadi objek dari berbagai bentuk penganiayaan antara lain pembantaian, pembunuhan, pelecehan keagamaan, pelarangan ibadah, pembakaran gedung ibadah dan peledakkan bom. (CP/CT/Tim PPGI)
