Thursday, 2 February 2012

Thursday, February 02, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Jelang Sidang Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua Klasis Supiori Timur ke III.
SUPIORI (PAPUA) —Warga Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua Jemaat Diaspora Sorendiweri, Klasis Supiori Timur, Supiori, bertekad menyukseskan Sidang Klasis GKI Supiori Timur III yang akan dilakasanakan pada pada tanggal 7-9 Februari dengan agenda pemilihan Ketua Klasis GKI Supiori Timur serta perumusan program dan strategi gereja lima tahunan.

Ketua Panitia Pelaksana Sidang Klasis GKI Supiori Timur III, Frenando Otis Msen, kepada media ini usai pembersihan halaman gedung gereja dan kota Sorendiweri, pekan kemarin, mengatakan, sidang klasis yang dilakukan warga GKI di Supiori khususnya Klasis Supiori Timur ini merupakan yang ketiga kalinya, sehingga sudah menjadi komitmen warga jemaat Diaspora dan warga GKI klasis Supiori Timur untuk menjadikan sidang ini menjadi sidang yang bermakna bagi perkembangan serta pembagunan Gereja di Supiori khususnya warga Klasis GKI Supiori Timur.

“Kami berkesempatan untuk menjadi tuan rumah sidang klasis, ini merupakan sidang klasis yang ke tiga, maka itu segala persiapan untuk sukseskan sidang ini telah kami siapkan, kami usahakan semampu kami agar sidang berlangsung penuh nyaman, sehngga mampu merumuskan serta menghasilkan hal-hal yang berguna bagi perluasan pekerjaan Tuhan ini di pulau ini,” kata Msen di ruang sekretariat Panitia penyelenggara.

Jumlah peserta sidang yang ditargetkan akan ikut dalam sidang klasis GKI ketiga ini, sebut Msen, sebanyak 119 peserta dari 17 jemaat di Klasis Supiori Timur ditambah undangan. Pembukaan Sidang Klasis GKI Supiori Timur III ini, sambungnya, akan dihadiri oleh Ketua Sinode GKI Di Tanah Papua beserta beberapa petinggi GKI.

Sedangkan menyingungung tentang penginapan peserta sidang serta materi-materi sidang, Msen mengatakan, hingga sejauh ini semua persiapan sudah 90 persen, walaupun masih ada beberapa hal yang belum dituntaskan, namun Ia optimis, semua kekurangan tersebut akan segera terpenuhi.

“Persiapan kami sudah 90 persen, yang sisanya, itu masalah teknis, akan segera terselesaikan, ini pekerjaan Tuhan, kenapa harus ragu?,” ujar Msen dengan nada tanya.

Sedangkan terkait dengan materi sidang Klasis sendiri, kata Msen, sidang yang akan berlangsung dua hari tersebut bertujuan membahas serta mengkritisi program kerja Klasis selama lima tahunan guna dijadikan evaluasi untuk penetapan program gereja lima tahu ke depan. Selain itu juga, sidang Klasis ini menjadi momen untuk menilai dan memilih ketua Klasis yang baru.
“Pemilihan ketua klasis baru dan agenda-agenda gereja untuk lima tahunan,” ungkapnya.

Sementara itu, dari pantauan media ini, antusiasme warga jemaat GKI Diaspora Sorendiweri sangat tinggi. Hal ini nampak dari pembersihan halaman gereja dan sepanjang jalan di kota Sorendiweri yang dilakukan selama beberapa hari terakhir ini. selain warga GKI Diaspora Sorendiweri yang terlihat fokus di Kota Sorendiweri, pembersihan jalan dan lingkungan menuju Kota Sorendiweri juga dilakukan warga jemaat GKI pada beberapa kampung yang letaknya tidak jauh dari Kota Sorendiweri. (BintangPapua)