MERAUKE (PAPUA) - Jemaat Gereja Injili di Indonesia (GIdI) Pison, Merauke mengundang empat puluh warga PNG untuk menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) gereja tersebut ke-49. Sesuai rencana, mereka akan tiba di Kota Merauke tanggal 10 Pebruari 2012. Selanjutnya melakukan kegiatan HUT selama tiga hari. Kepala Seksi (Kasi) Pengawasan dan Penindakan Kantor Imigrasi Kabupaten Merauke, Suyitno yang ditemui tabloid jubi di ruang kerjanya, Senin (06/02/2012) menuturkan, dirinya telah mendapatkan surat yang dikirim oleh pihak gereja, terkait kedatangan 40 warga PNG. “Ya, itu adalah kegiatan kerohanian sehingga harus didukung. Apalagi telah ada pemberitahuan yang disampaikan secara tertulis pihak gereja,” katanya.
Selama mereka berada di Kota Merauke, kata dia, tidak perlu dilakukan pengawasan. Tetapi hanya monitoriong terhadap kegiatan yang telah diagendakan bersama. Tetapi yang jelas bahwa, mereka berada di Kota Merauke selama kurang lebih tiga hari dan setelah itu akan pulang ke negara asalnya di PNG.
Menyangkut pemeriksaan terhadap kelengkapan dokumen, Suyitno menambahkan, oleh karena di daerah Perbatasan Sota, ada petugas yang ditempatkan, sehingga mereka yang akan mengatur lebih lanjut. Nantinya hasil pemeriksaan dokumen, akan dilaporkan ke kantor untuk diketahui.(TabloidJubi)
