Thursday, 15 March 2012

Thursday, March 15, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Promosikan 'Reason Rally', Atheis di Amerika Undang Gereja Baptis Westboro untuk 'Berunjuk Rasa'. WASHINGTON D. C (AS) - Aksi-aksi kelompok Atheis yang kian merongrong Kekristenan semakin gencar dan bertambah. Setelah sebelumnya menyerang Kekristenan dengan mempertanyakan dasar-dasar iman Kristen, mereka kini melakukan kampanye besar-besaran dengan balik mengundang gereja dan lembaga untuk berdebat, sesuai dengan logika para atheis.

Salah satunya adalah upaya Atheis di Amerika mengundang Westboro Baptist Church (WBC), sebuah gereja kontroversial dan tidak berafiliasi dengan denominasi baptis manapun, apalagi Aliansi Gereja Baptis sedunia (WBA), dikenal atas aksi menentang kaum homoseksual dan liberal yang dilakukan dengan cara-cara yang kasar dan kurang sopan, ke sebuah kegiatan mereka.

Melalui twitter mereka, Gereja Westboro menyatakan akan mengadakan unjuk rasa 'menentang' Reason Rally, sebuah perhelatan besar-besaran yang akan diadakan di National Mall, Washington D,C pada Sabtu (24/03/2012).

Perhelatan yang menampilkan pembicara kelompok Atheis terkemuka seperti Richard Dawkins seorang pakar biologis sekular, Tim Minchin seorang komedian, Adam Savage seorang pembawa acara 'Mythbuster' di Discovery Channel and James Randi seorang sekptis pembuat program 'The One Million Dollar Paranormal Challenge' ini didukung oleh organisasi sekular dan atheis terkemuka di Amerika dan dunia, seperti American Atheists dan American Humanist Association (AHA).


Sedangkan komunitas Kristen di Amerika khususnya kelompok counter-atheis terkemuka, seperti Reason for God (RoG) dan Christian Apologetics Alliance (CAA) mengadakan perhelatan tandingan dengan judul 'True Reason' (Alasan Sejati).

Carson Weitnauer salah satu panitia True Reason yang memimpin Telos Ministries, sebuah pelayanan yang berfokus pada penguatan iman melawan penyesatan atheisme, sekularisme dan liberalisme menanggapi undangan terhadap Gereja Westboro dengan menyatakan.

"Hal yang penting tentang unjuk rasa Gereja Westboro adalah mereka telah diundang [secara resmi] oleh panitia Reason Rally untuk datang," kata Weitnauer kepada ChristianPost. "Belum jelas bagi saya [alasan] mengapa panitia Reason Rally meyakini dengan mengundang Gereja Westboro ke Reason Rally, akan menambah kredibilitas dari kegiatan mereka."

Ia menyatakan bahwa aksi Gereja Westboro di Reason Rally dapat mengurangi tujuan penting dari diadakannya 'True Reason', sebab media akan menyorot Gereja Westboro sebagai alasan baru menjatuhkan Kekristenan dan mengenyampingkan kampanye True Reason.

"Hanya jika media berpura-pura [menggambarkan] Gereja Westboro sebagai cerminan dari kelompok keagamaan utama [Kristen] di Amerika atau seluruh dunia," tegasnya .

Ia meminta media jangan berat sebelah dalam pemberitaan, dengan menggambarkan gereja Baptis Westboro sebagai lambang mayoritas umat Kristen di Amerika dan berharap. "Para jurnalis akan melaporkan kisah sebenarnya: yakni usaha yang tak beralasan dari Reason Rally untuk mengerdilkan 75-75 persen orang Amerika yang menyatakan diri sebagai Kristen dan menyama ratakannya dengan aksi unjuk rasa ala Gereja Westboro."

True Reason, menurut Weitnauer akan dilaksanakan pada hari yang sama secara sederhana, tidak sebesar Reason Rally, namun tujuan utama diadakannya True Reason untuk menantang kelompok atheis melalui diskusi dan dialog yang berdasar pada penghormatan atas keyakinan masing-masing, bukan dengan tujuan memamerkan dan pembenaran diri.

Selain berpromosi di lingkungan atheis, American Atheists juga memasang beberapa papan iklan mereka di lingkungan Yahudi dan Muslim yang diam-diam mendukung kampanye kaum tak bertuhan ini. Sebuah papan iklan besar terpampang di depan sebuah mesjid di pinggiran kota New York tanpa pernah digugat, sedang sebuah papan iklan yang ditaruh di komunitas Yahudi Orthodoks di New York dicabut oleh pemiliknya setelah menyadari tujuan utama dari perhelatan itu. (ChristianPost/TimPPGI)