Monday 30 July 2012

Monday, July 30, 2012
Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Gereja Protestan Maluku (GPM) Klasis Kota Ambon Gelar Jambore Remaja III tahun 2012.
AMBON (MALUKU) - Klasis Gereja Protestan Maluku (GPM) Kota Ambon menggelar Jambore Remaja III/2012 guna mem­bina dan mengembangkan karakter kristiani.

Jambore Remaja III/2012 yang digelar di Jemaat GPM Seri, Desa Urimessing, Rabu (18/07/2102) dan akan berlangsung  hingga 22 Juli dibawa sorotan tema “Bumi Penuh Dengan Kasih Setia Allah” (Mazmur 33:5b).

Jambore tersebut digelar dengan tujuan untuk membina dan mengem­bangkan karakter kristiani, integritas dan kecerdasan menjadi manusia yang unggul dan siap menghadapi konteks zaman tersebut dibuka oleh Wakil Ketua Majelis Pekerja Harian (MPH) Sinode GPM Pendeta J Noya yang ditandai dengan pelepasan burung merpati. Pembukaan terse­but juga dijadiri Walikota Ambon, Richard Louhenapessy dan Ketua Klasis GPM Kota Ambon, Pendeta IH Hetharie.

Pendeta J Noya dalam sambutan­nya saat membuka kegiatan jambore mengajak semua peserta untuk bersyukur karena telah terpilih mewakili jemaat untuk ikut jambore.

ia mengajak semua pihak agar mengintrospeksi diri dan terus berdoa kepada Tuhan atas segala bencana alam yang terjadi di kota ini. Kejadian bencana alam harus diambil hikmah agar selalu dekat dengan alam.

Sementara itu Walikota Ambon, Richard Louhenapessy dalam sam­butannya memberikan apresiasi atas dilaksanakannya Jambore Remaja III oleh Klasis GPM Kota Ambon.

“Jambore ini hendaknya dijadikan ajang untuk bertukar pikiran dalam segala hal baik pengalaman baik hal-hal yang ditemui saat di sekolah dan lainnya,” ungkapnya.

Ia meminta kepada ratusan peserta untuk memanfaatkan momentum jambore tersebut karena pesertanya merupakan orang-orang pilihan dari jemaat serta tidak semua orang mempunyai kesempatan untuk mengikuti kegiatan tersebut.

“Manfaatkan kesempatan jambore ini untuk mendapatkan ilmu guna menggapai masa depan yang lebih baik dan menjadi pemimpin di daerah ini guna memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” ujarnya.

Ketua Klasis GPM Kota Ambon, Pendeta IH Hetharie mengatakan, jambore tersebut akan membentuk karakter remaja terutama dalam tutur kata dan berjiwa seperti yang dilaku­kan Tuhan Yesus Kristus.

“Jambore remaja akan menjadi wadah konsolidasi pelayanan dalam membina remaja untuk menggapai masa depan karena dibekali dengan ilmu pengetahuan,” katanya.

Jambore remaja III Klasis GPM 2012 dikuti  jemaat se-Klasis Kota Ambon dan jemaat dari Klasis Taniwel Kabupaten Seram Bagian Barat dengan jumlah peserta sebanyak 389 anak remaja dan 57 orang pengasuh.

Sasaran yang dicapai dari pelak­sa­naan Jambore Remaja III Klasis Kota Ambon 2012 adalah mening­katnya rasa cinta kepada Tuhan sang pencipta, meningkatnya kemam­puan mental, fisik, penge­tahuan, pengalaman dan ketram­pilan, me­ningkatnya penguasaan teknologi dan seni, meningkatnya jiwa kepe­mimpinan dan percaya diri, mening­katnya kemandirian, kepedulian, kemitraan, komitmen dan rasa tang­gung jawab, mening­katnya kepedu­lian terhadap ling­kungan. (Siwalima)