Silahkan klik tulisan atau gambar untuk lanjut membaca Penginjil dan Politikus di Amerika Nilai Tragedi Penembakan 'Film Batman' di Colorado Bukti Kejatuhan Iman.
WASHINGTON D.C (AS) - Seorang jurubicara dari kelompok penginjil di Amerika, Truth In Action menyatakan tragedi penembakan saat pemutaran perdana film Batman: The Dark Knight Rises, di Colorado terjadi akibat negaranya telah jauh dari Tuhan.
Dalam artikel yang ditulis di OneNewsNow, penginjil Jerry Newcombe mengungkapkan, "Sebagai sebuah masyarakat [Amerika Serikat], kita menuai apa yang kita tabur, kita mengatakan kepada Tuhan 'keluarlah dari ruang publik [pelarangan membawa Alkitab ke sekolah, pelarangan menyebut mujizat Tuhan di kantor dan pemerintahan, dan pelarangan pengakuan Tuhan sebagai Pencipta semesta]' dari peraturan ke peraturan, [kita] selalu disesatkan oleh 'masyarakat libertarian' yang mengabaikan penghormatan kepada Tuhan -- sekurangnya telah mempengaruhi jutaan hati masyarakat."
Hal yang sama juga dikatakan Anggota Dewan Kongres perwakilan negara bagian Texas, Louie Gohmert, pada Jumat (20/07/2012) di Washington D.C .
Ia menjelaskan, nilai-nilai Kekristenan di negara itu semakin berkurang akibat pengaruh liberalisasi dan sekularitas masyarakat Amerika, sehingga penghargaan terhadap orang lain dan kasih yang merupakan bagian dalam nilai-nilai seorang Kristen pun menghilang. Salah satu hasilnya adalah peristiwa penembakan yang menghilangkan 12 nyawa dengan belasan orang luka-luka.
"... sebagai seorang Kristen, saya melihat hal ini sebagai serangan bertubi-tubi terhadap iman Kristen, sehingga aksi teror gila seperti inilah yang terjadi."
"Beberapa dari kita masih percaya dengan apa yang dibicarakan pendiri bangsa tentang kebajikan dan kebebasan adalah penting.... [namun kini] kita berada dalam perang [yang mengancam] pilar-pilar [negara], dasar utama dari negara ini." (HuffingtonPost/TimPPGI)
amerika serikat
ancaman gereja
colorado
kejatuhan iman
luar negeri
penembakan
penginjil
Peristiwa
tragedi batman colorado