BATAM (KEPRI) - Pemuda-Pemudi Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) Bukit Sion Batam kembali mengadakan Retreat tahun 2012 ini. Kali ini yang menjadi tempat tempat retreat adalah daerah Pantai Tanjung Pinggir Batam. Retreat kali ini tergolong istimewa sebab selain dihadiri oleh Inang Pendeta Riana Kartika Sari Hutabarat, juga dihadiri oleh seluruh PHJ, Penatua dan Amang Pembina Naposo.Acara retreat tersebut diadakan pada hari Sabtu, 18 Agustus 2012. Dengan menggunakan 1 mobil angkutan umum kapasitas 40 penumpang serta 2 unit mobil pribadi, rombongan berangkat bersama sama dari Markas Besar (Mabes) Bukit Sion yaitu di bengkel Amang Sagala Bida Ayu, Tanjung Piayu Batam.
Acara retreat kali ini dihadiri oleh sekitar 20 anggota pemuda pemudi Bukit Sion. Sebenarnya masih ada banyak anggota Pemuda-pemudi GKPI Bukit Sion yang ingin ikut retreat ini, akan tetapi karena pekerjaan yang mengharuskan mereka masuk maka mereka tidak dapat bergabung dengan teman-teman yang lain dalam acara retreat kali ini.
Seluruh peserta retreat tiba di lokasi pada jam 9.30 pagi dan langsung mengadakan ibadah yang dipimpin oleh Inang Pendeta Riana Hutabarat. Di dalam acara ibadah tersebut Inang Pendeta juga menyampaian makanan rohani kepada semua yang hadir, khususnya pemuda-pemudi Gkpi Bukit Sion. Para pemuda pemudi diminta untuk berkumpul menjadi satu supaya dapat mendengarkan firman Tuhan dengan baik.
Setelah acara ibadah selesai, acarapun dilanjutkan dengan Acara peletakan Jabatan Ketua Naposo Gkpi Bukit Sion yaitu Saudara Jimmi Simatupang, ST. Yang mana dalam waktu dekat ini, saudara Jimmi Simatupang akan segera melangsungkan Acara Pernikahan dengan Sang pujaan hatinya yakni Herni Jerni Nababan. Setelah itu diadakan pemilihan Ketua dan Wakil Ketua yang baru dan terpilihlah Ricky Simanjuntak Sebagai Ketua Naposo dan Niko Gultom sebagai Wakil Ketua Naposo sementara untuk jabatan sekretaris dan bendahara dan seksi PP tidak mengalami pergantian. Setelah ketua baru terbentuk, maka tibalah saatnya bagi Pemuda Pemudi Gkpi Bukit Sion menyerahkan Cenderamata kepada Ketua Lama yang diberikan langsung oleh ketua baru yaitu Ricky Simanjuntak didampingi oleh Wakil ketua Niko Gultom dan disaksikan secara langsung oleh Inang Pendeta Riana Hutabarat, Sekretaris Jemaat Amang J. Hutagaol, SP dan Pembina (Paniroi) PP yaitu Amang Rimmeld Anthonius Siregar, SS.
Setelah rangkaian acara tersebut selesai kemudian dilanjutkan dengan makan bersama. Tampak seluruh anggota pemuda pemudi sibuk menyiapkan makanan yang telah dipersiapkan. Dan setelah doa yang dibawa oleh Inang Pendeta selesai, maka seluruh pesertapun menyantap makanan dengan lahapnya. Setelah acara makan bersama selesai, kemudian dilanjutkan dengan acara Games. Acara games kali ini terbilang unik karna seluruh permainan dalam acara ini harus bersumber dari Alkitab. Dan acara games kali ini berlangsung dengan sangat seru dan penuh dengan canda tawa seluruh peserta. Tidak hanya kaum pemuda pemudi, Phj dan penatua pun dilibatkan juga dalam acara game ini sehingga acara ini berlangsung lebih meriah.
Selesai acara games tersebut, selanjutnya adalah acara bebas. Dan terang saja setelah lelah bermain games beberapa orang naposo pun langsung lari dan berenang ke pantai untuk menyejukkan diri. Acara Retreat kali ini memang berbeda dengan retreat-retreat sebelumnya. Kalau biasanya acara retreat hanya dihadiri oleh Pendeta, Perwakilan Penatua, Paniroi dan Pembina maka kali ini dihadiri oleh seluruh Phj dan Penatua, yang mana hal ini disebabkan karena dilakukannya acara perpisahan dengan Ketua naposo yaitu Jimmi Simatupang.
Acara Retreat ini pun berakhir pada pukul 4.30 sore, dan seluruh peserta retreat kembali ke rumah masing-masing dengan menggunakan angkutan yang telah disiapkan oleh panitia retreat. Semoga acara retreat seperti ini tetap rutin dilakukan oleh Para Pemuda Pemudi Gkpi Bukit Sion kedepannya. Dan semoga acara ini dapat semakin menguatkan Iman para peserta, menambah akrab rasa persaudaraan sesama anggota naposo dan terlebih lagi dapat memiliki unity untuk memberikan yang terbaik kepada Tuhan melalui GerejaNya. (Rimmelds)
